Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Novak Djokovic mengungkapkan bahwa ia sangat dibantu dengan mengobservasi bagaimana Roger Federer mengatur jadwalnya agar berada di posisi puncak demi Grand Slam.
Federer secara luas dianggap sebagai bintang tenis papan atas pertama yang memainkan jadwal relatif lebih ringan dan sepenuhnya memprioritaskan turnamen terbesar di dunia tenis. Ia melakukannya dengan sangat sukses ketika memenangkan 20 gelar Grand Slam selama 24 musim kariernya yang luar biasa dan berakhir pada musim 2022 ketika ia menginjak usia 41 tahun.
Petenis berkebangsaan Serbia mengikuti pendekatan yang hampir sama dan hal tersebut membantunya memenangkan 24 gelar Grand Slam, sementara ia masih berada di level elit meski menginjak usia 38 tahun.
Jelang akhir kariernya, ia semakin jarang mengikuti turnamen dan lebih menekankan pada pencapaian di keempat Grand Slam. Berbicara dalam podcast bersama mantan pesepak bola, Slaven Bilic, ia membicarakan tentang strategi penjadwalannya dan berpendapat bahwa banyak petenis yang gagal memprioritaskan Grand Slam.
“Di sebagian besar kariernya, ketika anda masih muda, setiap turnamen penting,” ungkap Djokovic. “Banyak pihak yang mengatakan bahwa Grand Slam adalah paling penting. Tetapi pada kenyataannya, mereka tidak hidup dan berlatih sesuai jadwal mereka untuk menjadi yang terbaik demi Grand Slam, untuk menjadi sesegar mungkin demi turnamen-turnamen besar seperti itu. Mereka tidak melakukannya.”
“Kenapa? Mungkin mereka tidak cukup mempercayai diri mereka sendiri, bahwa mereka bisa melangkah lebih jauh di Grand Slam. Tidak semua orang cocok untuk bersaing di puncak dan itu wajar. Tetapi ada cara.”
“Roger banyak membantu saya terkait hal tersebut, tidak secara langsung tetapi secara tidak langsung. Saya melihat bagaimana ia merencanakan jadwalnya. Ia membantu saya memahami bagaimana mengatur performa saya, kapan untuk beristirahat, bahkan jika saya tidak ingin.”
“Saya juga melakukan kesalahan. Saya tidak beristirahat ketika saya seharusnya beristirahat, tetapi di sebagian besar waktu, saya mengambil keputusan tepat.”
Petenis berkebangsaan Serbia juga membicarakan hal tersebut ketika ia diwawancarai oleh John McEnroe pada musim 2023 di ESPN.
“Roger adalah salah satu petenis pertama yang benar-benar memperhatikan penjadwalan, persiapan di level yang berbeda. Saya terinspirasi oleh hal itu dan saya membuat catatan bersama tim saya serta saya mengambil banyak hal dari penjadwalan itu. Lalu mengobservasi Roger dan timnya serta bagaimana ia mengeksekusinya. Jadi, terima kasih, Roger.”
Artikel Tag: Tenis, Novak Djokovic, Rafael Nadal
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/ini-yang-bedakan-novak-djokovic-dan-roger-federer-dengan-petenis-lain