6 hours ago
5
Ligaolahraga.com -
Berita Liga Europa: Tottenham harus bisa membalikkan deficit 1-0 saat melawan AZ Alkmaar untuk lolos ke perempat final dan bos Ange Postecoglou berbicara kepada awak media menjelang pertandingan leg kedua babak 16 besar yang akan berlangsung pada Kamis (13/03) malam waktu setempat. Sang manajer sembari membalas kritikan yang ditujukan padanya.
Era kepelatihan Ange Postecoglou di Tottenham beresiko berakhir dengan kegagalan apabila ia gagal membawa timnya terus melaju di kompetisi Liga Europa yang merupakan satu-satunya harapan mereka untuk meraih trofi musim ini, sebelumnya ia bertekad ingin membantu mereka untuk mengakhiri puasa trofi selama 17 tahun.
Dan sang manajer harus bisa membalikkan defisit 1-0 dari AZ Alkmaar di leg pertama yang berlangsung di Belandang pekan lalu dan ia sama sekali tidak bisa menerima pertanyaan pembuka tentang pertandingan ini yang wajib dimenangkan jika tidak maka proyeknya di klub dianggap gagal.
“Ada banyak pekerjaan di dunia di mana anda harus datang dan menjawab pertanyaan seperti itu? Tidak ada, namun saya harus bersikap sopan dan menjawab kami fokus untuk meraih kemenangan di pertandingan besok malam dan harus bisa menunjukkan penampilan lebih baik ketimbang Kamis lalu,”ujarnya seperti dikutip The Mirror.
“Pastinya itu jauh dari standar performa yang ingin kami mainkan, namun jika kami bisa bermain dengan intensitas dan tempil seperti yang telah kemi tunjukkan di akhir pekan lalu maka kami akan memiliki peluang yang baik untuk lolos.”
Selanjutnya adalah mengenai pernyataannya bahwa ia selalu memenangkan trofi di musim keduanya melatih sebuah klub, apakah ada penyesalan terkait pernyataan tersebut? “Saya tidak mengada-ada, saya diajukan sebuah pertanyaan, saya menjawabnya,”tandas manajer Spurs.
“Orang-orang telah menggunakannya untuk tujuan mereka sendiri dengan menyebutkan bahwa saya telah membuat pernyataan yang berani, namun bukan itu. Saya menyatakan sebuah fakta, jika itu tidak terjadi tahun ini, maka saya tidak bisa mengatakan hal itu lagi apabila saya ditanyakan tentang hal yang sama tahun depan, bukankah demikian?
“Apa yang seharusnya saya katakan - bahwa saya selalu menang di tahun kedua, tetapi, yah, saya pernah menang di mana pun saya berada, di sini tidak akan terjadi? Apakah itu yang ingin didengar orang? Orang dapat memutarbalikkan hal-hal ini dan menggunakannya (untuk menyesuaikan kepentingan). Mungkin kita akan melawan segala rintangan dan saya akan memenangkan sesuatu.
“Anda tahu apa yang akan dikatakan orang? ‘Bukankah hebat bahwa ia membuat pernyataan yang begitu berani.’ Saya benar-benar merasa nyaman dan bangga dengan kenyataan bahwa di mana pun saya berada, saya telah memenangkan banyak hal. Saya tidak akan duduk di sini jika saya tidak menang. Apakah saya akan memenangkan sesuatu di tahun kedua saya di sini, waktu yang akan menjawabnya.”
Artikel Tag: Postecoglou, Tottenham, AZ Alkmaar
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/postecoglou-balas-kritikan-jelang-tottenham-vs-az-alkmaar
