5 hours ago
3
Ligaolahraga.com -
Berita Sepak Bola: Ivan Toney mengakui bahwa kepindahannya ke Arab Saudi membahayakan posisinya di timnas Inggris, namun ia menegaskan tidak menyesali keputusannya.
Ivan Toney telah menunjukkan ketajamannya sejak meninggalkan Brentford pada musim panas lalu, dengan torehan 35 gol yang mengantarkan Al-Ahli menjuarai Liga Champions Asia serta meraih Piala Super Saudi. Performa impresif tersebut semakin menegaskan reputasinya sebagai salah satu penyerang paling produktif di level klub. Namun, pencapaiannya belum berbanding lurus dengan nasibnya di tim nasional. Toney justru tidak dimasukkan dalam skuad Inggris untuk kualifikasi Piala Dunia terbaru, meskipun sebelumnya sempat dipanggil kembali oleh Thomas Tuchel pada awal tahun ini.
“Saya harus fokus pada diri sendiri, memberikan kesempatan terbaik bagi diri saya, dan siapa yang tahu apa yang akan terjadi,” ujar Toney. “Jika saya terpilih, saya akan memberikan yang terbaik untuk negara saya. Namun, jika tidak, saya tetap akan mendukung rekan-rekan.”
Pemain berusia 29 tahun itu hanya menambah satu caps sejak pindah klub, setelah sebelumnya mencatatkan lima penampilan dalam masa terobosannya bersama timnas Inggris antara Maret hingga Juni 2024. Hingga kini, ia belum berbicara langsung dengan Thomas Tuchel, namun menegaskan bahwa performa di lapangan jauh lebih penting baginya dibandingkan sekadar posisi bermain.
“Saya tidak berharap bisa berbincang langsung dengannya,” ujar Toney.
“Kalau Anda cukup bagus, maka itu sudah cukup—tidak peduli di mana pun Anda bermain di dunia ini. Selama Anda melakukan hal yang benar dan terus mencetak gol, Anda selalu memberi diri sendiri sebuah kesempatan.”
Toney menyelesaikan musim lalu dengan 23 gol liga, hanya di belakang Cristiano Ronaldo, dan mengatakan kualitas di Arab Saudi lebih tinggi daripada yang dipikirkan banyak orang.
"Liga Pro Saudi setara dengan Liga Primer," ujarnya. "Jika Al-Ahli ada di Liga Primer, kami akan berusaha keras dan mendekati empat besar."
“Ini adalah liga yang berkualitas dan orang-orang tidak boleh meremehkannya.”
Ia menunjuk kemenangan Al-Hilal atas Manchester City di Piala Dunia Antarklub sebagai buktinya.
"Saya tadinya mau nge-tweet, tapi nanti saya bakal dibunuh di rumah, jadi saya tutup mulut," ujarnya. "Tapi orang-orang melihat kualitas Hilal."
Keputusan Toney telah menimbulkan pertanyaan tentang apakah pindah dari Eropa merupakan langkah yang tepat untuk karier internasionalnya. Ia mengakui bahwa itu berisiko, tetapi tetap tegar.
"Orang-orang yang mengenal saya tahu bahwa saya melakukan apa yang ingin saya lakukan," katanya. "Jika orang mau bicara, silakan saja. Saya tidak terganggu. Saya melakukan apa yang membuat saya bahagia."
Artikel Tag: Ivan Toney, Al-Ahli, Premier League
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/ivan-toney-liga-pro-saudi-setara-dengan-premier-league
