6 hours ago
5
Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Aryna Sabalenka berhasil memenangkan gelar US Open musim 2025 setelah mengalahkan Amanda Anisimova di final dengan dua set langsung.
Dengan memenangkan gelar US Open musim ini, petenis peringkat 1 dunia tidak hanya mengantongi gelar Grand Slam keempat dalam kariernya, tetapi ia untuk kali kedua dalam kariernya ia mampu mempertahankan gelar Grand Slam. Ia juga menorehkan sejumlah tonggak bersejarah lain dengan kemenangan atas petenis tuan rumah, Anisimova di final.
Berikut sejumlah pencapaian bersejarah Sabalenka dengan kemenangan di New York:
Menjadi petenis putri ketiga yang memenangkan empat gelar Grand Slam pertama dalam karier di hard-court
Petenis berusia 27 tahun menikmati kesuksesan di Grand Slam untuk kali pertama tiga musim lalu di Australian Open usai mengandaskan Elena Rybakina di final. Sejak saat itu, ia memenangkan tiga gelar Grand Slam lain dan keempatnya berasal dari Grand Slam hard-court.
Gelar Grand Slam kedua dalam kariernya ia menangkan di Grand Slam yang sama 12 bulan berikutnya, yang berarti ia berhasil mempertahankan gelar tersebut. Pada musim yang sama, ia memenangkan gelar US Open, sehingga mengukuhkan statusnya sebagai salah satu petenis aktif terbaik di atas hard-court. Musim ini, ia berhasil mempertahankan gelar Grand Slam di New York.
Dua petenis putri lain yang menorehkan pencapaian tersebut adalah Kim Clijsters dan Naomi Osaka.
Menjadi petenis putri kedua di Open Era yang memetik kemenangan ke-100 di Grand Slam setelah melakoni final
Sabalenka dan Iga Swiatek berhasil mencapai kemenangan ke-100 di Grand Slam pada musim 2025. Petenis berkebangsaan Polandia mencapai kemenangan ke-100 tersebut usai memenangkan gelar Wimbledon beberapa pekan lalu dengan membantai Anisimova tanpa ampun di final.
Petenis peringkat 1 dunia mengikuti jejak tersebut di New York. Belum ada petenis putri lain yang mengklaim kemenangan ke-100 di Grand Slam dengan memenangkan final di Open Era.
Menjadi petenis putri pertama yang mempertahankan gelar US Open nomor tunggal sejak Serena Williams (2013 – 2014)
US Open telah menjadi salah satu Grand Slam yang sulit untuk dipertahankan dan sudah satu dekade lebih sejak seorang petenis mampu memenangkan Grand Slam tersebut secara beruntun. Kini, Sabalenka mematahkan paceklik tersebut dengan mengikuti jejak langkah Serena Williams.
Pada musim 2013, Williams mengalahkan Victoria Azarenka di final yang berlangsung maraton dan ia mampu mempertahankan gelar tersebut 12 bulan kemudian dengan mengandaskan Caroline Wozniacki dengan hasil yang lebih meyakinkan.
Sementara Sabalenka memenangkan gelar US Open untuk kali pertama pada musim 2024 dengan kemenangan atas petenis tuan rumah, Jessica Pegula dan musim ini, petenis tuan rumah lain, Anisimova menjadi korban keganasannya di final Grand Slam tersebut.
Artikel Tag: Tenis, US Open, Aryna Sabalenka, Amanda Anisimova
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/tonggak-bersejarah-yang-aryna-sabalenka-raih-dengan-kemenangan-di-us-open
