5 hours ago
4
Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Cameron Norrie menyatakan bahwa ia menggunakan taktik memanfaatkan penonton yang diterapkan rekan senegaranya, Andy Murray untuk membuat dirinya bersemangat saat melakoni babak ketiga Wimbledon musim 2025.
Bermain di Court 1, yang ia deskripsikan sebagai lapangan favoritnya di London, petenis berusia 29 tahun mengatakan bahwa ia memilih penonton untuk menyerap energi mereka saat ia berjuang meraih kemenangan 7-6, 6-4, 6-3 atas petenis berkebangsaan Italia, Matteo Bellucci di babak ketiga Wimbledon.
“Saya pikir penting untuk menggunakan penonton demi keuntungan anda,” ungkap Norrie. “Saya hanya memilih penonton secara acak, menjadi bersemangat bersama mereka. Anda bisa melihat mereka menyukainya.”
Fokus pada sejumlah penonton yang sangat vokal demi memotivasi dirinya sendiri merupakan sebuah taktik yang sering kali digunakan mantan petenis peringkat 1 dunia, Murray.
Di Indian Wells musim lalu, mantan petenis berkebangsaan Inggris, Murray memberikan tribut kepada penggemar yang memberinya dukungan secara konstan dalam kemenangan atas David Goffin di babak pertama.
“Saya ingin menyerap energi bukan hanya dari tim saya, tetapi juga dari penonton secara acak. Saya sering melihat Andy melakukan hal itu dalam pertandingannya,” tutur Norrie.
“Mereka di sana untuk menyaksikan pertandingan. Mereka di sana untuk menikmatinya. Saya ingin mencoba memberi mereka sesuatu untuk disemangati. Saya pikir penonton cukup suka ketika anda melihat mereka dan bersemangat. Mereka merasa seperti telah berperan dalam kemenangan.”
Kemenangan petenis berusia 29 tahun atas petenis peringkat 73 dunia, Bellucci artinya ia menjadi petenis putra tuan rumah yang masih tersisa di nomor tunggal Grand Slam tersebut dan mengantarkannya ke babak keempat untuk kali kedua dalam kariernya.
Setelah melalui dua laga yang sangat menantang melawan Roberto Bautista Agut dan Frances Tiafoe, petenis tuan rumah melalui laga babak ketiga dengan sedikit lebih mulus, meskipun Bellucci menyebabkan sedikit masalah di set pertama.
Petenis peringkat 61 dunia, Norrie menemukan cara untuk melalui set pertama sebelum melewati dua set terakhir dengan lebih nyaman dan ia pun membukukan laga babak keempat Wimbledon melawan petenis berkebangsaan Chili, Nicolas Jarry yang memupuskan harapan petenis belia Brazil, Joao Fonseca untuk melangkah lebih jauh, setelah ia memenangkan pertemuan mereka dengan 6-3, 6-4, 3-6, 7-6.
Di aksi lain, petenis unggulan ke-17, Karen Khachanov juga masih bertahan di London setelah ia berjuang ekstra keras demi melumpuhkan petenis berkebangsaan Portugal, Nuno Borges dengan 7-6, 4-6, 4-6, 6-3, 7-6.
Menantikan Khachanov di babak keempat adalah petenis berkebangsaan Polandia, Kamil Majchrzak yang mengalahkan petenis berkebangsaan Perancis, Arthur Rinderknech dengan 6-3, 7-6, 7-6.
Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Cameron Norrie, Matteo Bellucci
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/hasil-wimbledon-cameron-norrie-jadi-harapan-terakhir-tuan-rumah-di-london
