6 hours ago
3
Ligaolahraga.com -
Agit Kabayel mencatatkan KO luar biasa atas Zhilei Zhang dalam laga pendukung utama Artur Beterbiev vs. Dmitry Bivol 2 di Riyadh, Arab Saudi pada Sabtu (22/2).
Berkat kemenangan ini, ia merebut gelar juara kelas berat interim WBC
Mengatasi knockdown di awal laga, petinju Jerman yang tak terkalahkan ini menghentikan Zhang dengan pukulan ke tubuh yang brutal pada ronde keenam.
Zhang, yang memiliki keunggulan berat badan 46,5 pound, tampil agresif dan mendikte ritme dengan kombinasi cepat yang membuat Kabayel mundur.
Petinju China berusia 41 tahun itu nampak bertekad untuk memaksakan ukuran dan pengalamannya pada lawannya.
Namun, Agit Kabayel mampu menyesuaikan diri dengan cepat, mengincar bagian tengah tubuh Zhang dengan jab dan hook yang tepat untuk menguras energinya.
Pada ronde keempat, Zhang nampak melambat, berjuang keras untuk mengimbangi lawannya dari Jerman itu.
Saat Kabayel nampak memegang kendali, Zhang mendaratkan pukulan kiri keras pada ronde kelima yang menjatuhkan Kabayel ke atas kanvas.
Serangan itu sejenak mengubah momentum, namun Kabayel kembali bangkit dan bertekad meraih kembali keunggulannya.
Ia kembali menyerang dengan serangan ke arah tubuh yang berkelanjutan, yang menyiapkan momen penentu dalam laga ini.
Pada ronde keenam, Kabayel melontarkan pukulan kanan keras ke arah tengah tubuh Zhang, yang segera disusul hook kiri ke arah ulu hati.
Zhang terjatuh berlutut, terengah-engah, tidak dapat mengalahkan hitungan wasit pada menit 2:29.
Kemenangan ini membawa rekor Kabayel menjadi 26-0, dengan 18 KO, sementara rekor Zhang menjadi 27-3.
Kemenangan ini menempatkan Kabayel dalam posisi yang tepat untuk perebutan gelar melawan juara dunia kelas berat unifikasi Oleksandr Usyk, yang hadir di sisi ring untuk memberikan sabuk interim.
Dengan penampilan dominan beruntun melawan Arslanbek Makhmudov dan Frank Sanchez, Agit Kabayel telah mendapatkan pengakuan yang signifikan, terutama di bawah kebangkitan tinju yang didukung oleh Arab Saudi.
Zhang, yang menempati peringkat No. 4 oleh Majalah Ring sebelum pertarungan, berada dalam performa yang kuat meskipun sebelumnya kalah dari Joseph Parker.
Namun, kekalahan terakhirnya menimbulkan pertanyaan tentang kemampuannya untuk bersaing di tingkat tertinggi di masa depan.
Bagi Agit Kabayel, kemenangan ini menandai perubahan yang luar biasa dari tahun-tahun stagnasi di sirkuit Eropa. Kini, sebagai penantang teratas WBC, ia berada di ambang perebutan gelar juara dunia.
Entah ia akan menghadapi Usyk secara langsung atau diberi mandat untuk melawan lawan peringkat teratas lainnya terlebih dahulu, namanya kini berada di jajaran petinju kelas berat bersama Tyson Fury, Daniel Dubois dan Joseph Parker.
Dari yang semula tidak diperhitungkan hingga menjadi headline di kartu utama, kebangkitan Kabayel adalah bukti bahwa ketekunan dan kesempatan dapat membawa kehebatan di divisi terberat dalam tinju.
Artikel Tag: Agit Kabayel
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/sukses-ko-zhilei-zhang-agit-kabayel-sabet-gelar-kelas-berat-interim-wbc
