10 hours ago
8
Ligaolahraga.com -
Petinju Aljazair sekaligus peraih medali emas Olimpiade, Imane Khelif, mengundurkan diri dari Eindhoven Box Cup.
Ini dilakukannya hanya beberapa hari setelah World Boxing mengumumkan kebijakan baru yang kontroversial mengenai tes verifikasi jenis kelamin bagi seluruh atlet.
Khelif, yang meraih emas di Olimpiade Paris 2024, tidak mendaftar untuk turnamen yang digelar di Belanda sebelum tenggat waktu.
Ketidakhadiran Imane Khelif terjadi tak lama setelah World Boxing menerapkan kebijakan baru pada Jumat lalu, yang mewajibkan seluruh peserta menjalani tes verifikasi jenis kelamin.
Nama Khelif disebut secara khusus dalam pengumuman tersebut dan ia harus lolos tes tersebut untuk dapat berpartisipasi di Eindhoven.
“Keputusan untuk mengecualikan Imane bukan berasal dari kami. Kami menyesalinya,” kata Dirk Renders, direktur media Eindhoven Box Cup. Turnamen ini seharusnya menjadi ajang kembalinya Khelif ke kompetisi internasional, yang dijadwalkan berlangsung di Hotel Eindhoven.
Pengumuman dari World Boxing tersebut langsung memicu kritik keras, termasuk dari Wali Kota Eindhoven, Jeroen Dijsselbloem. Dalam surat yang ditujukan kepada Federasi Tinju Belanda dan Federasi Tinju Internasional, ia mengecam kebijakan baru tersebut.
“Bagi kami, semua atlet diterima dengan tangan terbuka di Eindhoven. Mengecualikan atlet berdasarkan ‘tes gender’ yang kontroversial sama sekali tidak sejalan dengan nilai-nilai kami,” tulis Dijsselbloem. “Kami menyatakan ketidaksetujuan kami hari ini dan mendesak agar organisasi tetap mengizinkan Imane Khelif bertanding.”
Khelif meraih emas Olimpiade tahun lalu di tengah perdebatan mengenai aturan kelayakan atlet.
Ia dan Lin Yu-ting dari Taiwan, yang juga meraih emas di Paris, sebelumnya didiskualifikasi dari Kejuaraan Dunia 2023 oleh Asosiasi Tinju Internasional (IBA) tanpa alasan yang jelas.
Saat itu, IBA dinilai tidak transparan mengenai dasar diskualifikasi.
Namun, IBA kemudian dicabut wewenangnya menyusul dugaan salah kelola dan pelanggaran dalam organisasi tersebut.
Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengambil alih penyelenggaraan turnamen tinju di dua Olimpiade terakhir dan menerapkan standar kelayakan yang memungkinkan Khelif dan Lin ikut serta.
Kini, World Boxing telah diakui secara sementara sebagai badan pengatur tinju untuk Olimpiade Los Angeles 2028. Sebagai bagian dari peran tersebut, organisasi ini ditekan untuk menerapkan aturan kelayakan yang seragam.
Presiden World Boxing, Boris van der Vorst, telah meminta maaf karena menyebut nama Khelif secara langsung dalam pengumuman sebelumnya, namun kebijakan tersebut tetap diberlakukan.
Imane Khelif semula berencana untuk mempertahankan gelar Olimpiadenya di Los Angeles. Namun masa depannya kini tidak pasti, karena sejumlah atlet dan federasi menyuarakan penolakan atas keikutsertaannya.
Petinju asal Aljazair ini sebelumnya memenangkan medali emas di Eindhoven Box Cup tahun lalu, mengalahkan petinju Australia Marissa Williamson-Pohlman di final.
Ia juga pernah tampil di Olimpiade Tokyo 2021 di kelas ringan, di mana ia kalah di perempat final dari petinju Irlandia Kellie Harrington, yang kemudian menjadi juara.
Artikel Tag: Imane Khelif
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/imane-khelif-mundur-dari-turnamen-setelah-aturan-baru-world-boxing
