Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Spanyol, Carlos Alcaraz memenangkan gelar Grand Slam kelima dalam kariernya dengan dramatis di French Open musim 2025.
Petenis unggulan kedua harus mengamankan tiga match point demi menumbangkan petenis unggulan pertama, Jannik Sinner dengan 4-6, 6-7, 6-4, 7-6, 7-6, kemenangan yang menjadikannya petenis putra ketiga di Open Era yang setidaknya mengamankan satu peluang match point dalam perjalanan memenangkan gelar Grand Slam.
Final French Open musim ini menjadi babak teranyar dan paling spektakuler di salah satu rivalitas yang paling ditunggu-tunggu saat ini. Kedua petenis muda yang pertama kali berhadapan satu sama lain di Paris Masters musim 2021, sebelumnya belum pernah bertemu di final Grand Slam. Penantian panjang tersebut tidak hanya berakhir, tetapi menorehkan sejarah setelah final yang mereka lakoni menjadi final terpanjang dalam sejarah di Roland Garros setelah pertandingan mereka berakhir ketika waktu menunjukkan 5 jam 29 menit.
Petenis berkebangsaan Spanyol pun bergabung dengan Gaston Gaudio (final French Open musim 2004 melawan Guillermo Coria) dan Novak Djokovic (final Wimbledon musim 2019 melawan Roger Federer) yang mengamankan peluang match point di final Grand Slam sekaligus menjadi petenis putra kesembilan di Open Era yang bangkit setelah kecolongan dua set demi memenangkan final Grand Slam.
Pertandingan terbaik musim ini mencapai puncaknya di akhir set keempat dan sekali lagi menuju akhir set kelima. Tinggal selangkah menuju kekalahan pada kedudukan 3-5, 0/40 di set keempat, petenis unggulan kedua memanggil keberanian ciri khasnya demi mengamankan tiga peluang match point, lalu mematahkan Sinner di game selanjutnya demi sepenuhnya mengubah momentum.
Setelah gagal memenangkan pertandingan pada kedudukan 5-4 di set kelima, petenis berkebangsaan Spanyol menyusun kembali kekuatan. Di final French Open pertama yang ditentukan melalui babak tiebreak set kelima, ia akhirnya memenangkan pertandingan meski di bawah tekanan dan menjadi petenis putra ketiga yang sukses mempertahankan gelar di Roland Garros setelah Gustavo Kuerten dan Rafael Nadal.
“Saya hanya ingin berterima kasih untuk semuanya kepada tim dan keluarga saya,” ungkap Alcaraz. “Saya mendapatkan keistimewaan untuk bisa menghidupkan hal luar biasa bersama kalian. Saya beruntung mendapati banyak orang yang datang dari Murcia, dari rumah, untuk mendukung saya. Itu dukungan yang luar biasa, selama dua pekan terakhir, termasuk orang-orang yang tidak bisa datang, tetapi berada di rumah. Terima kasih banyak dan trofi ini juga miliki kalian semua, jadi, terima kasih.”
Kemenangan tersebut menjadi kemenangan ke-37 Alcaraz yang kini unggul 8-4 dalam head to head melawan Sinner, termasuk memenangkan lima pertemuan terakhir mereka. Ia juga sukses mempertahankan 5-0 di final Grand Slam.
Artikel Tag: Tenis, French Open, Carlos Alcaraz, Jannik Sinner
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/hasil-french-open-carlos-alcaraz-menangkan-final-terpanjang-di-paris