1 month ago
38
Ligaolahraga.com -
Salah satu promotor tinju terbesar di dunia menuduh George Kambosos Jr "kurang menghargai" setelah superstar Australia ini tidak hadir dalam face-off pra-pertarungan di Sydney.
Kambosos tidak hadir dalam pertemuan yang dijadwalkan dengan rivalnya, rekan senegaranya, Jake Wyllie, di Qudos Bank Arena.
Wyllie maju dengan pemberitahuan kurang dari sepekan untuk menggantikan Daud Yordan pada Sabtu malam, setelah petinju asal Indonesia itu terpaksa keluar dari pertarungan kelas ringan super karena alasan medis.
Eddie Hearn dari promotor Matchroom terkejut dengan kegagalan Kambosos untuk tampil pada hari Rabu, di mana semua petinju lain dalam kartu pertandingan tersebut tiba untuk memenuhi tanggung jawab media mereka.
"Ini kurangnya rasa hormat. Saya tidak ingin menyulut api, namun itu sangat tidak sopan," kata Hearn.
Namun George Kambosos Jr mengklaim bahwa ketidakhadirannya hanyalah sebuah kesalahpahaman setelah muncul di acara promosi Matchroom lainnya untuk berbicara dengan para pemuda di sebuah sasana di pinggiran kota Sydney.
"Face-off apa? Tidak ada yang mengatakan kepada saya tentang face-off," kata mantan juara dunia kelas ringan unifikasi ini kepada AAP setelah tiba dengan mobil Audi-nya.
Namun, ayah Kambosos, Jim, mengatakan bahwa putranya terlalu sibuk mempersiapkan diri untuk pertarungan hari Sabtu itu.
Wyllie menanggapi keluhan Kambosos dengan tenang, dengan menyatakan "Saya sudah membuatnya mundur".
"Saya tidak khawatir sama sekali," katanya kepada AAP.
"Saya hanya berpikir bahwa jika dia ingin memainkan hal-hal konyol seperti itu, itu terserah dia.
"Saya hanya akan pergi ke acara komunitas dan kami akan melakukannya (berhadapan) di sana. Itu apa adanya. Yang terpenting adalah apa yang terjadi di dalam ring."
Wyllie memiliki rekor impresif 16 kali menang dari 17 laga, dengan 15 kemenangannya diraih melalui KO.
Petinju berusia 24 tahun ini bersumpah menghancurkan mimpi George Kambosos Jr untuk tampil dalam perebutan gelar juara dunia menghadapi petinju AS yang belum terkalahkan, Richardson Hitchins, dengan mengalahkan Wyllie.
"Kami memiliki kesempatan ini dan saya telah melakukan segalanya dengan benar, maka tidak ada alasan mengapa saya tidak akan mengambil laga ini dan saya akan maju dengan keyakinan penuh bahwa saya dapat melakukan pekerjaan dengan baik," katanya.
"Semua orang berbicara tentang KO, namun lihatlah, KO itu datang begitu saja. Saya tidak mencari mereka. Itu terjadi begitu saja secara alami.
"Maka saya sangat yakin bahwa George belum pernah berhadapan dengan seorang pemukul seperti saya dan saya rasa pada Sabtu malam nanti saya akan menunjukkan hal itu."
George Kambosos Jr (21-3, 10KO) naik satu divisi dalam sebuah pertarungan kandang yang beresiko tinggi.
Petinju berusia 31 tahun ini belum pernah bertanding di Sydney sejak 2016.
Dan setelah melepaskan gelar IBF dan WBO miliknya kepada petinju Amerika Serikat, Devan Haney, dalam usahanya yang berani untuk menjadi juara dunia sejati pertama dari Australia di era empat sabuk, kemudian kalah dari petinju Ukraina, Vasyl Lomachenko, Kambosos tahu bahwa ia telah melempar dadu.
Artikel Tag: George Kambosos Jr
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/george-kambosos-jr-ketidakhadiran-dalam-face-off-pra-laga-kesalahpahaman
