Ligaolahraga.com -
Vasiliy Lomachenko, bintang tinju asal Ukraina, resmi mengumumkan pensiun dari dunia tinju profesional pada usia 37 tahun.
Dikenal sebagai salah satu petinju amatir terhebat sepanjang masa dan juara dunia di tiga divisi berbeda dalam karier profesionalnya, kepergian Lomachenko menandai akhir dari perjalanan karier yang luar biasa.
Dalam sebuah video emosional yang dibagikan di media sosial pada Kamis (5/6), Vasiliy Lomachenko mengenang perjalanannya.
“Saya bersyukur atas setiap kemenangan dan kekalahan, baik di atas ring maupun dalam hidup,” katanya. “Saat karier saya berakhir, saya semakin memahami makna kemenangan sejati—bukan hanya dalam tinju, tetapi juga dalam kehidupan.”
Keputusan ini diumumkan lebih dari setahun setelah pertarungan terakhirnya, ketika ia meraih kemenangan TKO ronde ke-11 atas mantan juara dunia sejati kelas ringan, George Kambosos Jr., di Perth, Australia.
Spekulasi sempat muncul mengenai kemungkinan pertarungan melawan Gervonta "Tank" Davis, namun duel itu tidak pernah terwujud.
Menurut manajernya, Egis Klimas, Vasiliy Lomachenko kehilangan motivasi untuk terus bertarung dan menggunakan sisa tahun 2024 untuk mempertimbangkan masa depannya.
Pada akhirnya, ia memilih jalan di luar ring.
Bob Arum, promotor lama Lomachenko dari Top Rank Boxing, memuji karier sang petinju dan menyebutnya sebagai “juara lintas generasi.” Ia menambahkan bahwa dunia tinju akan sangat merindukan kehadiran Lomachenko.
Sebelum terjun ke dunia profesional, Lomachenko memiliki karier amatir yang luar biasa dengan rekor 396 kemenangan dan hanya 1 kekalahan. Ia meraih medali emas Olimpiade untuk Ukraina di Beijing 2008 dan London 2012.
Vasiliy Lomachenko memulai debut profesionalnya pada Oktober 2013 dengan mengalahkan Jose Ramirez lewat KO ronde keempat.
Alih-alih mengambil jalur lambat, Lomachenko langsung menantang gelar dalam laga profesional keduanya melawan juara dunia WBO kelas bulu, Orlando Salido, meski harus kalah angka tipis.
Namun, ia bangkit pada laga ketiganya dengan mengalahkan Gary Russell Jr. untuk merebut gelar WBO kelas bulu pada Juni 2014.
Dijuluki “Hi-Tech”, Lomachenko mempertahankan gelar kelas bulunya tiga kali sebelum naik ke kelas bulu super dan merebut gelar WBO pada 2016 setelah mengalahkan Roman Martinez.
Ia mendominasi divisi tersebut dengan kemenangan atas petinju top seperti Nicholas Walters, Jason Sosa, Miguel Marriaga, dan Guillermo Rigondeaux—sesama peraih emas Olimpiade yang mundur setelah ronde keenam pada pertarungan mereka tahun 2017.
Setelah itu, Lomachenko naik ke kelas ringan dan merebut gelar WBO dengan kemenangan KO atas Jorge Linares pada 2018. Ia menyatukan gelar kelas ringan dengan mengalahkan Jose Pedraza, Anthony Crolla, dan Luke Campbell.
Namun, ia mengalami kekalahan dari Teofimo Lopez pada 2020 dan kalah kontroversial dari Devin Haney pada 2023.
Pertarungan terakhirnya adalah kemenangan atas Kambosos Jr., dan ia menutup karier profesionalnya dengan rekor 18 kemenangan, 3 kekalahan, dan 12 kemenangan KO.
Dalam pesan perpisahannya, Vasiliy Lomachenko mengucapkan terima kasih kepada keluarga dan para penggemar di seluruh dunia atas dukungan tanpa henti mereka di setiap kemenangan maupun kekalahan. “Kekalahan itu justru membuat kami lebih kuat,” tutupnya.
Artikel Tag: vasiliy lomachenko
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/bintang-tinju-vasiliy-lomachenko-umumkan-pensiun-di-usia-37-tahun