7 hours ago
2
Ligaolahraga.com -
Berita Liga Spanyol: Kemenangan telak Real Madrid 4-0 atas Valencia menjadi bukti nyata tekad tim asuhan Xabi Alonso.
Dengan Kylian Mbappe mencetak dua gol, Jude Bellingham mendominasi permainan, dan rekrutan baru Alvaro Carreras mencetak gol debutnya, malam itu menawarkan banyak alasan untuk merayakan di kalangan pendukung Los Blancos.
Namun, di balik euforia tersebut, ada satu detail yang mengkhawatirkan yang diam-diam luput dari perhatian – Franco Mastantuono yang terus berjuang untuk menemukan performa terbaiknya. Pemain muda Argentina ini, yang sebelumnya tidak masuk dalam starting XI dalam beberapa pertandingan terakhir melawan Juventus dan Barcelona, kembali ke susunan pemain pada Sabtu malam.
Meskipun energinya dan keinginannya untuk berkontribusi, penampilannya jauh dari meyakinkan. Mastantuono bekerja keras tanpa bola tetapi jarang memberikan dampak yang berarti dalam serangan, seringkali mendapati dirinya terisolasi.
Oleh karena itu, menurut Defensa Central, Xabi Alonso dan staf pelatihnya tidak sepenuhnya puas dengan penampilan pemain berusia 18 tahun tersebut. Kini diyakini bahwa Mastantuono bisa kembali ke bangku cadangan saat Real Madrid menghadapi Liverpool di Liga Champions UEFA di Anfield akhir pekan ini.
Kasus Mastantuono ini sangat menarik karena bulan-bulan awalnya di Real Madrid sangat menjanjikan. Di tengah sorotan media yang signifikan, pemain muda ini beradaptasi dengan cepat terhadap ritme sepak bola Spanyol dan tampil mengesankan dalam latihan.
Namun, seiring berjalannya musim, pemain Argentina ini menunjukkan tanda-tanda kelelahan dan inkonsistensi, yang mungkin tak terelakkan bagi pemain seusianya yang beradaptasi dengan lingkungan yang begitu menuntut. Melawan Valencia, Mastantuono adalah salah satu dari sedikit pemain outfield yang bermain penuh selama 90 menit.
Hal ini bukan semata-mata karena pengaruhnya, melainkan bagian dari strategi rotasi yang lebih luas dari Alonso, yang memilih untuk melindungi pemain lain dengan beban kerja yang lebih berat. Meskipun selalu menunjukkan komitmen, pemain muda ini tampak kurang percaya diri di sepertiga akhir lapangan, sering ragu-ragu dalam situasi satu lawan satu dan salah menilai beberapa transisi serangan.
Bagi Mastantuono, pesan dari staf pelatih tetap jelas bahwa kesabaran dan kerja keras adalah kuncinya. Alonso telah terbuka tentang keyakinannya dalam mengembangkan pemain muda, dan potensi pemain Argentina ini masih dianggap sangat besar di klub.
Namun, kedalaman skuad Real Madrid dan persaingan di lini serang membuat pemain muda mana pun kesulitan untuk mempertahankan posisi starter.
Artikel Tag: Franco Mastantuono, Real Madrid, Xabi Alonso
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/xabi-alonso-berencana-mencadangkan-mastantuono-saat-lawan-liverpool
