Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Nick Kyrgios keluar sebagai kampiun dalam laga kontra Aryna Sabalenka di ajang eksibisi yang bertajuk Battle of the Sexes yang digelar di Dubai.
Petenis berkebangsaan Australia mengalahkan petenis peringkat 1 dunia, Sabalenka dengan 6-3, 6-3 di laga yang telah membagi opini di dunia tenis dalam beberapa waktu terakhir.
Kemenangan runner up Wimbledon 2022 didapat jelang kembalinya sang petenis ke turnamen tenis kompetitif bulan depan setelah ia absen cukup lama karena cedera. Ia berharap bisa menerima wildcard untuk melakoni Australian Open, yang akan berusaha Sabalenka menangkan untuk kali ketiga.
“Sejujurnya, itu pertandingan yang benar-benar sengit. Ia kompetitor yang gigih dan juara sejati,” seru Kyrgios.
“Ia memenangkan gelar Grand Slam lebih dari satu dan saya tidak benar-benar tahu apa yang bisa saya perkirakan. Ia mematahkan servis saya beberapa kali dan saya harus bersiap karena ia menempatkan banyak tekanan. Ia menembakkan sejumlah pukulan yang menakjubkan.”
Sebelum ajang eksibisi tersebut, ada sejumlah perdebatan yang mencuat tentang pentingnya ajang seperti itu. Secara sejarah, Battle of the Sexes merupakan kampanye yang digunakan untuk kesetaraan hadiah uang dan menciptakan lapangan bermain yang setara tanpa memandang gender. Billie Jean King yang dikenal mengalahkan Bobby Riggs pada musim 1973, sebelumnya mengatakan bahwa pertandingan tersebut digunakan untuk perubahan sosial yang menurutnya tidak berlaku untuk pertarungan petenis berkebangsaan Australia melawan Sabalenka.
Meskipun demikian, kedua petenis menepis semua kritikan dengan Sabalenka menyatakan bahwa pertandingan tersebut akan ‘membawa dunia tenis putri ke level yang lebih tinggi’, sementara Kyrgios mengutarakan bahwa hal tersebut ‘memperlihatkan persatuan’.
Kenyataannya, ajang tersebut murni hiburan, sesuatu yang pihak penyelenggara ketahui dari awal dan menggunakan istilah battle of the sexes untuk mempromosikannya.
“Saya merasa gugup,” aku Kyrgios. “Saya rasa tidak banyak orang yang mau berada di posisi ini, tetapi Aryna siap menghadapi tantangan. Kedudukan akhirnya lebih ketat daripada sebenarnya.”
“Ini adalah yang semua orang bicarakan dalam beberapa bulan terakhir. Saya hanya bersyukur bisa kembali ke sini, mengingat kondisi saya satu setengah atau dua musim lalu, saat saya harus absen. Saya bahkan tidak bisa menggunakan tangan kanan saya. Bisa kembali bermain dan berkompetisi dengan seseoran sehebat Ayrna sungguh mengharukan.”
Sementara untuk petenis peringkat 1 dunia, ia tidak menyesal tentang keputusannya untuk bertanding melawan Kyrgios.
“Saya pikir saya memberikan perlawanan sengit dan ia cukup kewalahan. Ia menjadi sangat tegang dan saya senang melihat ia merasa tegang dan mengagalkan salah satu servis saya. Itu level permainan yang luar biasa,” ungkap Sabalenka.
“Saya benar-benar menikmati pertandingannya dan saya merasa lain waktu ketika saya bertanding melawannya, saya telah mengetahui taktiknya. Saya tahu kekekuatan dan kelemahannya, dan itu akan menjadi pertandingan yang lebih baik, pastinya. Jadi, kami mungkin bisa melakukannya lagi suatu hari nanti. Saya senang menantang diri saya sendiri dan saya ingin bermain lagi.”
Artikel Tag: Tenis, Nick kyrgios, Aryna Sabalenka
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/nick-kyrgios-juarai-battle-of-the-sexes-kontra-aryna-sabalenka

2 hours ago
2

















































