Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Iga Swiatek dan Jannik Sinner adalah juara Wimbledon yang baru dan kedua petenis memenangkan gelar Grand Slam tersebut untuk kali pertama dalam kariernya.
Petenis berkebangsaan Polandia tampil mengejutkan setelah memenangkan Wimbledon tanpa kehilangan satu game pun di final melawan petenis AS, Amanda Anisimova.
Tidak mengherankan jika petenis unggulan ke-13, Anisimova merasa sangat kecewa setelah kekalahan tersebut dan juga bagaimana kekalahan tersebut bisa terjadi, karena final tersebut berakhir setelah 57 menit saja.
Usai memenangkan gelar Grand Slam keenam dalam kariernya, ia pun kembali menghuni peringkat 3 dunia.
Sementara itu, petenis berkebangsaan Italia, Sinner melalui final Wimbledon yang lebih kompetitif sebelum menundukkan juara bertahan, Carlos Alcaraz dengan empat set setelah 3 jam 4 menit.
Rafael Nadal termasuk sosok yang memberi selamat kepada petenis berkebangsaan Italia dan petenis berkebangsaan Polandia pun melakukan hal yang sama.
Melalui Instagram, Swiatek menuliskan, “Saya belum pernah mengalami hal seperti ini dalam hidup saya dan mungkin tidak akan pernah.”
“Cara Wimbledon merayakan olahraga ini sungguh luar biasa. Momen-momen ini akan selalu saya kenang. Terima kasih banyak.”
“Selamat Jannik Sinner yang membuat mimpimu menjadi nyata. Saya ikut senang untukmu dan timmu.”
Petenis berkebangsaan Polandia pastinya bukan satu nama yang dipertimbangkan banyak pihak untuk memenangkan gelar bergengsi di London musim ini. Sebagian besar mata tertuju pada Aryna Sabalenka dan Cori Gauff, yang baru-baru ini terlibat final memukau di French Open.
Lebih jauh, mantan petenis peringkat 1 dunia mengalami penurunan peringkat dan belum terlihat mendekati performa terbaiknya pada musim ini. Permainan grass-court sang petenis juga tidak seimpresif seperti kebanyakan petenis lain, tetapi mungkin, status kuda hitam tersebut membantunya untuk bermain lebih rileks di London musim ini.
Kemenangan tersebut juga mengantarkan mantan petenis peringkat 1 dunia menyabet gelar Grand Slam keenam dalam kariernya, dengan lebih banyak gelar Grand Slam bisa ia menangkan mempertimbangkan ia baru berusia 24 tahun.
Kekuatan dunia tenis putri juga terwakilkan oleh sejarah final Grand Slam Swiatek yang mengalahkan petenis berbeda di setiap final Grand Slam yang telah ia lakoni sampai sejauh ini.
Hasil | Musim | Turnamen | Lawan |
Menang | 2020 | French Open | Sofia Kenin |
Menang | 2022 | French Open | Cori Gauff |
Menang | 2022 | US Open | Ons Jabeur |
Menang | 2023 | French Open | Karolina Muchova |
Menang | 2024 | French Open | Jasmine Paolini |
Menang | 2025 | Wimbledon | Amanda Anisimova |
Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Iga Swiatek, Jannik Sinner
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/juarai-wimbledon-ini-pesan-iga-swiatek-kepada-jannik-sinner