2 weeks ago
16
Ligaolahraga.com -
Berita Transfer: Mantan bintang Chelsea, Pat Nevin, mengungkapkan pandangannya mengenai "risiko kecil" yang diambil Chelsea saat meminjam Jadon Sancho musim panas lalu. Namun, Nevin dengan tegas mendukung Jamie Gittens sebagai "peningkatan" bagi The Blues.
Pada musim panas 2024, Chelsea membuat keputusan mengejutkan untuk mendatangkan Jadon Sancho, yang dianggap gagal di Manchester United, ke Stamford Bridge dengan status pinjaman plus kewajiban membeli di musim panas ini. Meskipun sempat menunjukkan awal yang menjanjikan bersama tim London Barat, keseluruhan musim Sancho hanya bisa dilihat sebagai kekecewaan lainnya.
Akibatnya, The Blues memutuskan untuk membatalkan komitmen mereka untuk merekrut pemain berusia 25 tahun itu dengan membayar penalti kecil kepada Manchester united. Namun, Pat Nevin tidak menganggap Chelsea membuat "kesalahan" dengan merekrut Sancho, melainkan hanya "mengambil risiko kecil".
Berbicara kepada Spin Genie, Nevin mengatakan: "Saya tidak berpikir perekrutan Jadon Sancho adalah kesalahan dari Chelsea. Sederhananya, dia pemain yang lumayan yang melakukan pekerjaan yang oke untuk Chelsea. Tiga gol dan empat assist-nya di Premier League tidak buruk. Selain itu, dia menunjukkan sikap yang baik dan bekerja keras, tetapi Chelsea membutuhkan lebih. Mereka mencari sesuatu yang sangat istimewa."
"Mereka mengambil risiko dan harus membayar harga £5 juta untuk membatalkan kesepakatan permanen. Tapi jujur saja, itu bukan uang yang banyak. Itu bukan uang yang banyak dalam konteks apa yang akan mereka belanjakan untuk merekrut Sancho secara permanen dan dalam konteks apa yang telah mereka belanjakan untuk transfer lain yang tidak berjalan baik baru-baru ini. Itu adalah jumlah uang yang tidak signifikan bagi Chelsea."
"Hanya karena itu Jadon Sancho, orang-orang menganggapnya lebih serius. Pada akhirnya, Chelsea mengambil risiko kecil, dan itu tidak berhasil, yang bukan akhir dunia."
Menyusul kembalinya Sancho ke Manchester United dan masa depan Mykhaylo Mudryk yang tidak pasti setelah tuduhan anti-doping dari FA, Chelsea mencari opsi winger musim panas ini. Nama-nama seperti Gittens dari Borussia Dortmund dan Joao Pedro dari Brighton dikaitkan dengan tim asuhan Enzo Maresca. Nevin percaya bahwa perekrutan Gittens akan menjadi "peningkatan" bagi skuad Maresca dibandingkan opsi yang ia miliki dengan Sancho.
Pat Nevin menambahkan: "Jamie Gittens akan menjadi peningkatan dari Jadon Sancho. Masalah bagi Chelsea adalah tidak ada yang tahu, dan sejarah baru-baru ini akan memberi tahu Anda, bagaimana pemain yang datang dari Bundesliga akan tampil di Inggris."
"Kita tidak tahu apakah Jamie Gittens akan tampil baik, tetapi dia benar-benar sesuai dengan apa yang dicari Chelsea di bursa transfer. Dia berusia 20 tahun dan mencetak 12 gol dalam 48 pertandingan di semua kompetisi musim lalu, yang sangat bagus untuk pemain sayap. Namun, Anda harus ingat bahwa Bundesliga sama sekali berbeda dengan Premier League."
"Seseorang seperti Florian Wirtz adalah pilihan yang jelas dan hampir pasti akan berhasil, itulah mengapa Anda harus membayar mahal untuk mendapatkannya. Gittens bukan salah satu dari mereka, tetapi dia cukup muda untuk memastikan dia akan selalu memiliki nilai jual kembali, yang mengurangi seberapa besar risikonya karena Anda dapat menjualnya dengan sedikit kerugian jika diperlukan. Itulah yang membuat model transfer Chelsea berfungsi."
"Saya akan berada di pihak yang merekrut Gittens daripada Sancho. Tanpa mengurangi rasa hormat kepada Sancho, tetapi dia bukan peningkatan besar. Anda perlu mendatangkan pemain yang saat ini lebih baik dari yang sudah Anda miliki dalam bentuk Pedro Neto dan Noni Madueke, yang tidak terjadi pada Sancho."
Artikel Tag: Jamie Gittens, Jadon Sancho, pat nevin, Chelsea
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/jamie-gittens-bisa-jadi-penguat-chelsea-tak-seperti-sancho
