Ligaolahraga.com -
Berita Liga Champions: Arsenal mendapat desakan untuk melakukan perubahan besar jelang leg kedua semifinal Liga Champions melawan Paris Saint-Germain (PSG), usai kekalahan 0-1 di Emirates Stadium pada Rabu (30/4) dini hari WIB.
The Gunners akan bertandang ke Paris pekan depan, membawa misi membalikkan defisit satu gol dan mengamankan tempat di final Liga Champions 2025. Harapan tinggi sempat mengiringi langkah Arsenal setelah menyingkirkan juara bertahan Real Madrid di perempat final. Namun, performa apik itu gagal mereka ulang saat menjamu PSG.
Gol cepat Ousmane Dembele menjadi pembeda dalam laga leg pertama dan kini PSG lebih difavoritkan melaju ke final, setelah sebelumnya menyingkirkan Liverpool dan Aston Villa. Mikel Arteta berencana memasukkan kembali Thomas Partey yang absen di leg pertama karena skorsing. Mikel Merino juga diprediksi kembali mengisi lini depan seperti beberapa laga sebelumnya.
Namun, eks gelandang Premier League, Nigel Reo-Coker, menyarankan perubahan yang lebih berani—menarik Gabriel Martinelli dan memainkan Ethan Nwaneri sejak awal. “Dalam laga-laga seperti ini, Anda butuh pemain yang tak kenal takut. Saya akan memilih Ethan Nwaneri untuk jadi starter,” ujar Reo-Coker kepada CBS Sports. “Saya benci ketika orang bilang pemain terlalu muda. Kalau cukup bagus, dia cukup tua.”
Nwaneri, 18 tahun, tampil impresif sepanjang musim dan hanya dimainkan di injury time saat melawan PSG. Reo-Coker yakin inilah momen yang tepat bagi pemain muda itu untuk bersinar. “Martinelli pemain hebat, tapi saya akan beri Nwaneri kesempatan. Biarkan dia main lepas. Orang bilang dia belum biasa di posisi itu, tapi dalam sepak bola modern, pemain kerap bertukar peran. Saya akan cari cara agar dia masuk dalam tim.”
Arteta sendiri mengakui kekecewaannya atas kekalahan tipis di kandang, namun tetap optimistis peluang Arsenal belum tertutup. “Tentu kecewa dengan hasilnya. Kami sudah berjuang keras. Kami kesulitan di 10-15 menit awal, tapi tampil lebih baik setelah itu. Sayang kami tak bisa setidaknya menyamakan skor,” katanya kepada Amazon Prime.
Di sisi lain, Luis Enrique menilai PSG tampil sesuai rencana dan pantas menang, namun mengingatkan leg kedua tetap akan menjadi ujian berat. “Kami menunjukkan jati diri kami. Kami mencetak gol dengan gaya permainan kami. Tapi kami juga menderita di beberapa momen dan bisa saja mencetak gol kedua. Leg kedua pasti berat. Kami punya keunggulan kecil, tapi semuanya masih bisa terjadi,” ujar Enrique.
Artikel Tag: Arsenal, PSG, Paris Saint-Germain, Nigel Reo-Coker
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/arsenal-didesak-lakukan-perubahan-besar-jelang-leg-kedua-vs-psg