Ligaolahraga.com -
Berita Sepak Bola: Alvaro Morata mengungkapkan kemungkinan pensiun dari tim nasional Spanyol setelah kegagalannya mengeksekusi penalti penting di final UEFA Nations League. Pertandingan penuh tensi antara juara Euro 2024 Spanyol dan Portugal berlangsung dramatis di Munich pada Senin (9/6), berakhir imbang 2-2 sebelum dilanjutkan ke babak adu penalti.
Martin Zubimendi, gelandang yang tengah menjadi incaran Arsenal, membuka keunggulan Spanyol dengan gol indah. Namun, Portugal membalas melalui Nuno Mendes. Mikel Oyarzabal kemudian membawa La Roja kembali unggul, sebelum Cristiano Ronaldo menyamakan kedudukan, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak tos-tosan.
Dalam drama adu penalti yang menegangkan, Alvaro Morata menjadi salah satu algojo yang gagal setelah tendangannya berhasil diselamatkan kiper Portugal, Diogo Costa. Ruben Neves kemudian memastikan kemenangan Portugal dengan eksekusi yang tenang.
Setelah pertandingan, Morata tak kuasa menyembunyikan kekecewaannya. “Saya merasa bersalah kepada rekan-rekan satu tim saya, tapi itulah hidup,” ujarnya. “Saya berterima kasih pada pelatih atas kata-katanya. Penalti itu saya ambil dengan buruk. Saya bisa melakukannya lebih baik, tapi sekarang sudah terjadi.”
Striker berusia 32 tahun itu menambahkan, “Saya pulang dengan marah. Saya ingin menangis, meski akhirnya tidak. Anak-anak saya ada di tribun, dan dalam hidup, kita harus belajar dari semua ini.”
Saat ditanya soal masa depannya bersama Timnas Spanyol, mantan penyerang Chelsea dan Atletico Madrid itu menjawab, “Saat ini saya hanya memikirkan apa yang terjadi hari ini, tapi mungkin saya tidak akan kembali pada bulan September.”
Sejak debutnya bersama Spanyol pada 2014, Alvaro Morata telah mencatatkan 86 penampilan dan mencetak 37 gol — menjadikannya pencetak gol terbanyak keempat sepanjang sejarah timnas Spanyol, di bawah Fernando Torres, Raul, dan David Villa.
Pelatih Spanyol, Luis De La Fuente, turut angkat bicara soal kegagalan penalti Morata. Ia menolak menyalahkan sang striker. “Semua penendang berada di level yang luar biasa. Jika Morata gagal, itu karena dia punya keberanian untuk mencoba. Morata adalah seorang juara dan panutan. Saya sangat menyesal dia gagal, tapi itu tanggung jawab saya karena saya yang memintanya menendang.”
Kini Morata menghadapi dua keputusan besar: masa depannya di tim nasional dan kelanjutan karier klubnya. Setelah masa pinjaman di klub raksasa Turkiye, Galatasaray, yang akan berakhir pada Januari 2026, masa depannya masih belum pasti. Ia mencetak tujuh gol dari 16 penampilan dan turut membantu Galatasaray meraih gelar liga dengan perolehan 95 poin yang impresif.
Kepindahan ke Turkiye terjadi usai enam bulan mengecewakan bersama AC Milan, di mana ia hanya mencetak enam gol dari 25 laga. Sebelumnya, Morata direkrut Milan dari Atletico Madrid pada musim panas lalu. Dengan tekanan dari kegagalan di final dan masa depan klub yang belum jelas, keputusan Morata dalam beberapa bulan ke depan akan sangat menentukan arah kariernya, baik di level klub maupun internasional.
Artikel Tag: Alvaro Morata, Timnas Spanyol, Timnas Portugal, UEFA Nations League
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/alvaro-morata-pertimbangkan-pensiun-usai-gagal-penalti-lawan-portugal