5 hours ago
4
Ligaolahraga.com -
Liga Olahraga : Jika pasangan ganda putra muda Malaysia ingin menghindari saling menyingkirkan di awal turnamen, hanya ada satu jalan ke depan yakni naik peringkat. Itulah nasihat yang jelas dari direktur kepelatihan nasional asal Indonesia, Rexy Mainaky kepada Yap Roy King-Wan Arif Wan Junaidi dan Mohd Haikal Nazri-Choong Hon Jian, yang berulang kali mendapati diri mereka berhadapan dengan sesama wakil Malaysia di babak pembukaan.
Yang terbaru, pasangan nomor 23 dunia Roy King-Arif akan berhadapan dengan pasangan nomor 7 dunia Man Wei Chong-Tee Kai Wun pada putaran pembukaan Japan Open yang dimulai pada hari Selasa di Tokyo.
Ini bukan kasus yang terisolasi karena ini menandai kelima kalinya tahun ini Roy King-Arif berhadapan dengan rekan setimnya di babak awal setelah Open di India, Thailand, Singapura, dan Indonesia.
Pemain nomor 47 dunia Haikal-Hon Jian, yang baru kembali berkompetisi tahun ini pada bulan Mei setelah mengalami cedera pinggul, juga harus menghadapi Wei Chong-Kai Wun di babak pertama Thailand Open.
Pelatih kepala ganda putra Herry Iman Pierngadi sempat mengungkapkan kekesalannya setelah melihat Roy King-Arif dan Wei Chong-Kai Wun kembali bentrok di awal turnamen Jepang setelah bertemu di babak kedua pada turnamen terakhir mereka sebelumnya di Indonesia.
Rexy Mainaky mengatakan satu-satunya jalan keluar adalah bagi pasangan muda itu untuk meningkatkan peringkat mereka.
"Tentu saja rugi bagi kami jika dua pasangan kami harus berhadapan di babak pertama atau kedua turnamen, karena hanya satu pasangan yang bisa lolos," kata Rexy Mainaky.
"Sekarang, kami bisa menyaksikan lebih banyak pertandingan sesama pemain Malaysia di awal ganda putra karena lebih banyak pasangan yang bisa lolos ke turnamen-turnamen bergengsi."
"Saya juga sudah membicarakan hal ini dengan Herry. Roy King-Arif dan Haikal-Hon Jian tidak punya pilihan selain meningkatkan peringkat mereka agar tidak berhadapan dengan rekan satu tim."
Rexy Mainaky menunjukkan bahwa ada skenario serupa di ganda campuran tahun lalu ketika pasangan baru Hoo Pang Ron-Cheng Su Yin diundi melawan pemain nomor 1 nasional Chen Tang Jie-Toh Ee Wei di babak awal turnamen.
Pang Ron-Su Yin berhasil naik ke peringkat 13 dunia dan tidak lagi berhadapan dengan Tang Jie-Ee Wei.
"Kami juga mengalami hal ini di ganda campuran. Pang Ron-Su Yin awalnya harus bertanding melawan Tang Jie-Ee Wei di beberapa turnamen," kata Rexy.
"Setelah mereka naik peringkat, mereka tidak lagi diundi melawan yang terakhir. Jadi, saya ingin Roy King-Arif dan Haikal-Hon Jian mencoba menembus 15 besar juga."
"Mereka perlu memanfaatkan peluang dan berprestasi lebih baik, terutama di kompetisi World Tour Super 300 dan 500, serta mengumpulkan lebih banyak poin peringkat."
Namun kabar baiknya adalah ketika terjadi bentrokan yang melibatkan seluruh warga Malaysia, salah satu dipastikan maju.
Dan dalam kasus Roy King-Arif dan Wei Chong-Kai Wun, pemenangnya akan bermain melawan Kittinupong Kedren-Dechapol Puavaranukroh dari Thailand atau Huang Di-Liu Yang dari Tiongkok di babak kedua.
Artikel Tag: Herry IP, rexy mainaky, Japan Open 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/rexy-mainaky-dan-herry-ip-dorong-para-pemain-ganda-putra-naik-peringkat
