23 hours ago
12
Ligaolahraga.com -
Indiana Fever mungkin telah menemukan ritme permainan mereka meskipun bintang utama mereka, guard Caitlin Clark, masih absen.
Namun, meraih kemenangan ketiga berturut-turut pada Rabu (30/7) malam atau Kamis pagi WIB di Indianapolis bisa jadi sulit melawan Phoenix Mercury yang datang berkunjung.
Phoenix sendiri mungkin kembali ke jalur kemenangan setelah mengalami kekalahan beruntun terpanjang mereka pada 2025.
Clark telah absen dalam 13 pertandingan musim ini untuk Indiana Fever (14-12), termasuk empat pertandingan terakhir, dengan status resmi “hari ke hari” karena masalah otot paha.
Indiana Fever memulai rentetan pertandingan tanpa Clark dengan kalah dua kali berturut-turut di New York dengan selisih total 35 poin.
Namun, Indiana Fever bangkit untuk mengalahkan Las Vegas dengan selisih 10 poin di kandang, lalu meraih kemenangan 93-78 pada Minggu di Chicago, yang juga tanpa bintang mereka Angel Reese.
Kelsey Mitchell melesakkan tujuh tembakan tiga angka dan mengakhiri pertandingan dengan 35 poin untuk Indiana, yang kini naik ke peringkat keenam di klasemen liga.
“Kita harus benar-benar fokus pada diri kita sendiri,” kata pelatih Fever Stephanie White. “Kita harus mengurus hal-hal yang bisa kita kendalikan.”
Mitchell, yang mendapatkan tekanan dari Sky, rata-rata mencetak 28,3 poin dalam tiga pertandingan terakhir dan memimpin tim dalam mencetak poin musim ini dengan rata-rata 20,2 poin per pertandingan.
Meskipun harus istirahat setelah pertandingan tersebut, dia tampaknya siap melanjutkan performa apiknya dalam pertemuan pertama pada 2025 melawan Mercury (16-9).
Alyssa Thomas mencetak 27 poin, 11 rebound, delapan assist, dan tiga steal pada Minggu, saat Phoenix mengungguli Washington 26-12 di kuarter ketiga dan meraih kemenangan tandang 88-72 yang mengakhiri tiga kekalahan beruntun.
Mercury sebelumnya kebobolan 89 dan 90 poin, masing-masing, dalam dua pertandingan sebelumnya melawan New York dan Atlanta.
“Liga ini sulit, dan jika kamu tidak bermain dengan serius, jika kamu tidak bersaing di level tinggi setiap malam, tim-tim lain akan menyerangmu,” kata pelatih Phoenix, Nate Tibbetts. “Saya suka ketangguhan dan kegigihan kami (pada Minggu).”
Thomas (15,7 ppg, 9,4 apg, 8,0 rpg) telah mencetak total 47 poin, 24 rebound, dan 16 assist dalam dua pertandingan terakhir.
Rekan setim DeWanna Bonner kembali ke Indiana, di mana pemain All-Star enam kali itu dilepas setelah bermain dalam sembilan pertandingan musim ini.
Dalam enam pertandingan bersama Phoenix, di mana dia menjadi bintang selama 10 musim pertamanya (2009-16, 2018-19), Bonner rata-rata mencetak 11,5 poin dan 5,0 rebound.
Artikel Tag: Indiana Fever
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/preview-wnba-phoenix-mercury-vs-indiana-fever-31-juli-2025
