3 hours ago
1
Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Italia, Jannik Sinner mengatasi kram demi menegaskan kembali dominasinya di turnamen dalam ruangan saat ia berkompetisi di Vienna Open musim 2025.
Petenis unggulan pertama menumbangkan Alexander Zverev dengan 3-6, 6-3, 7-5 di final Vienna Open, yang juga ia menangkan pada musim 2023. Ia harus mengerahkan kemampuan terbaik demi mengatasi performa apik dari petenis berkebangsaan Jerman dan juga masalah fisik yang melandanya di set pertama dan ketiga sebelum akhirnya memenangkan pertandingan dalam waktu 2 jam 29 menit dan menyegel gelar ke-21 dalam kariernya.
“Ini sungguh mengagumkan,” seru Sinner yang kini mengantongi 21 kemenangan secara beruntun di turnamen hard-court dalam ruangan.
“Itu awal yang menyulitkan di final ini bagi saya. Saya tertinggal dengan peluang break, mendapatkan beberapa peluang di set pertama, tetapi tidak bisa menggunakannya. Ia servis dengan sangat baik, tetapi saya hanya berusaha bertahan secara mental dan memainkan permainan terbaik saya ketika dibutuhkan.”
“Set ketiga sedikit seperti rollercoaster, tetapi saya merasakan bolanya dengan sangat baik, jadi, saya berusaha mendorong diri saya sendiri dan saya merasa sangat gembira tentunya memenangkan gelar lain. Ini sangat istimewa.”
Zverev memukul dengan rapi, baik dengan forehand dan backhandnya di awal babak dan mendapatkan peluang break pertama di game keempat ketika petenis unggulan pertama mulai bergerak dengan hati-hati dan pincang di antara poin, mengingatkan pengunduran dirinya karena kram di Shanghai awal bulan ini.
Juara di Wina musim 2021, Zverev pun menutup set pertama, tetapi petenis peringkat 2 dunia tampak segera mengatasi masalah fisiknya dengan memperlihatkan performa berkelas di set kedua.
Namun, juara Wimbledon musim 2025 kemudian tampak mulai berjuang melawan kram di hamstring kiri ketika melakoni game ketujuh set ketiga, tepat ketika pertemuan kedelapan melawan petenis berkebangsaan Jerman mencapai puncaknya. Tetapi dengan kombinasi minum jus acar saat pergantian dan meningkatkan agresivitas permainan demi memperpendek rallu, ia terus menekan lawan.
Petenis berkebangsaan Italia pun mendapatkan peluang break penentu demi kedudukan 6-5 di set ketiga setelah memenangkan rally dari area baseline yang menegangkanketika pengembalian backhand Zverev terlalu melebar.
Tidak lama setelah itu, ia memastikan diri mengangkat trofi kemenangan keempat pada musim ini dan menyamakan head to head mereka dengan 4-4.
“Itu sangat menyulitkan, tentunya,” aku Sinner tentang perjuangan secara fisik di set ketiga. “Hal yang paling penting adalah tidak menyerah dan berusaha bertahan di sana. Berusaha melihat bagaimana situasinya. Saya hanya mencoba mengambil pilihan yang tepat di waktu yang tepat. Saya pikir itu kunci hari ini. Servis dengan baik dan menyimpan energi di service game saya juga penting.”
Sinner memperlihatkan performa memukai di sepanjang Vienna Open musim ini setelah ia tidak kehilangan satu set pun sebelum menuju ke final. Kini mencatatkan 48-6 pada musim ini, ia akan penuh percaya diri untuk mempersiapkan diri mengakhiri musim 2025 di Paris Masters dan ATP Finals.
Artikel Tag: Tenis, Vienna Open, Jannik Sinner, alexander zverev
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/meski-terseok-seok-jannik-sinner-naik-podium-juara-di-wina
