Karam Di Montreal, Cori Gauff Tolak Perbandingan Dengan Victoria Mboko

23 hours ago 8

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Cori Gauff memuji level permainan yang dihasilkan bintang bersinar, Victoria Mboko setelah ia kalah dari petenis belia tersebut di Canadian Open, Montreal musim 2025.

Petenis unggulan pertama kalah dua set langsung dari petenis berusia 18 tahun yang melakoni Canadian Open musim ini dengan menggunakan wild card. Ia kesulitan menemukan ritme permainan di sepanjang turnamen setelah ia hampir menghasilkan 40 pelanggaran ganda di dua pertandingan pertama yang ia lakoni.

Namun, petenis AS tampil sedikit lebih baik ketika melawan petenis tuan rumah, Mboko di babak keempat setelah ia hanya melakukan enam pelanggaran ganda, tetapi ia melakukan 22 unforced error.

Sementara bagi petenis berkebangsaan Kanada, ia kini melenggang ke perempatfinal Canadian Open setelah hanya kehilangan satu set di empat pertandingan yang telah ia lakoni dan itu ketika menghadapi Marie Bouzkova. Ia mengawali musim 2025 dengan menghuni di luar peringkat 300 besar, tetapi ia menikmati kemajuan pesat dalam enam bulan terakhir dan kini menghuni peringkat 85 dunia.

“Saya tahu ia bisa tampil dengan penuh percaya diri dan ia memeenangkan beberapa babak pertamanya dengan mudah,” komentar Gauff tentang Mboko.

“Sejujurnya, saya belum bermain dengan permainan terbaik di turnamen ini, jadi, saya tahu itu akan menyulitkan. Saya hanya merasa saya bisa bermain dengan lebih baik, tetapi saya juga tahu bahwa jika saya sedikit mengurangi intensitasnya, ia akan memanfaatkan momen-momen tersebut dan ia melakukannya.”

“Ia sangat atletis. Ia penyerang bola yang hebat dan ia tampak cukup positif di lapangan serta tidak terlalu berpikir negatif.”

Usai mengalahkan juara Australian Open musim 2020, Sofia Kenin, Mboko menjadi petenis putri Kanada ketiga sejak musim 1990 yang mengalahkan juara Grand Slam lebih dari satu di turnamen yang sama sekaligus petenis pertama yang melakukannya sejak Leylah Annie Fernandez di US Open musim 2021. Selain itu, ia menjadi petenis berkebangsaan Kanada termuda yang lolos ke perempatfinal di turnamen tersebut sejak Helen Kelesi pada musim 1987.

Petenis AS yang tiga tahun lebih tua daripada Mboko, mengetahui bagaimana rasanya mengalami kenaikan peringkat di usia yang masih belia. Tidak terelakkan lagi, beberapa pihak pun membandingkan dirinya dengan petenis berkebangsaan Kanada, sesuatu yang tidak ia setujui.

“Ia petenis yang sama sekali berbeda, individu yang sepenuhnya berbeda,” tukas Gauff. “Saya tidak pernah membandingkan diri saya sendiri dengan orang lain, entah itu dengan Serena atau Venus, dan saya rasa tidak adil juga jika saya dibandingkan dengannya.”

“Tetapi saya melihat seseorang yang akan memiliki masa depan yang benar-benar cerah, itu pasti.”

Kini Gauff akan mengalihkan perhatiannya menuju Cincinnati Open, di mana ia akan berusaha mendapatkan kembali performa terbaik jelang US Open yang akan dimulai akhir bulan ini.

Artikel Tag: Tenis, canadian open, Cori Gauff, Victoria Mboko

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/karam-di-montreal-cori-gauff-tolak-perbandingan-dengan-victoria-mboko

Read Entire Article
Sports | | | |