Ligaolahraga.com -
Petinju asal Kanada, Mary Spencer, akan mempertahankan gelar juara dunia kelas menengah junior WBA melawan juara dunia dua divisi, Mikaela Mayer, di Montreal Casino pada 30 Oktober.
Laga utama ini mempertemukan dua wanita paling berprestasi dalam olahraga ini.
Mary Spencer (10-2, 6 KO), yang menempati peringkat No. 4 di The Ring dengan berat 154 pound, menikmati karier amatir yang luar biasa, termasuk tiga gelar juara dunia, medali emas Pan-American Games pada 2011, dan delapan kejuaraan nasional.
Sejak menjadi atlet profesional pada 2021, atlet Kanada ini telah mengalami dominasi dan kemunduran. Setelah melibas lawan-lawan awalnya, ia dua kali dikalahkan oleh Femke Hermans pada 2022.
Mary Spencer bangkit kembali dengan kuat, merebut gelar interim WBA dengan mengalahkan Naomi Mannes sebelum diangkat menjadi juara penuh saat Terri Harper mengosongkan sabuknya.
Pada bulan April, ia mencetak kemenangan di kandang sendiri dengan mendominasi Ogleidis Suarez, yang menjadi laga terbesar dalam karirnya.
Lawannya, Mikaela Mayer (21-2, 5 KO), merupakan salah satu nama yang paling dikenal dalam dunia tinju wanita.
Sebagai penantang nomor satu di kelas welter The Ring, petinju Amerika berusia 35 tahun ini merupakan atlet Olimpiade 2016 dan menjadi terkenal setelah merebut gelar juara kelas ringan junior WBO yang lowong pada 2020 melalui kemenangan atas Ewa Brodnicka.
Ia semakin menyatu saat mengalahkan Maiva Hamadouche di tahun berikutnya, dan menambahkan gelar IBF dan Ring ke dalam koleksinya.
Mikaela Mayer nyaris mencapai status juara sejati pada Oktober 2022, kalah angka terbelah sangat tipis dari Alycia Baumgardner.
Sejak saat itu, Mayer membuktikan ketangguhannya. Setelah bangkit kembali dengan dua kemenangan, ia kembali kalah melalui keputusan terbelah, split decision, atas Natasha Jonas untuk memperebutkan gelar juara kelas welterweight IBF.
Bertekad untuk merebut kembali posisinya di antara para atlet elit, ia kemudian melengserkan Sandy Ryan untuk merebut gelar kelas welter WBO dan berhasil mempertahankannya dalam pertarungan ulang mereka, yang menegaskan kembali kredibilitasnya sebagai seorang juara di berbagai divisi.
Kini, Mikaela Mayer kembali naik divisi untuk menantang Mary Spencer demi sabuk emas menengah junior.
Laga pendukung utama yang dipromotori oleh Camille Estephan dari Eye of The Tiger ini sarat dengan atlet berbakat asal Kanada.
Prospek tak terkalahkan Wilkens Mathieu (14-0, 10 KO) akan menghadapi atlet berpengalaman asal negaranya, Shakeel Phinn (27-3-2, 17 KO), dalam sebuah laga tambahan selama 10 ronde yang akan mempertaruhkan dua gelar juara regional.
Bintang-bintang lain yang sedang naik daun adalah Christopher Guerrero (15-0, 9 KO) di kelas welterweight, pencetak KO Mehmet Unal (13-0, 11 KO) di kelas light heavyweight, dan penantang eksplosif 140-pound Arthur Biyarslanov (19-0, 16 KO).
Juga akan beraksi adalah Leila Beaudoin (13-1, 2 KO), Thomas Chabot (11-0, 8 KO), dan atlet kelas ringan junior yang sedang naik daun, Erik Israyelyan (2-0, 2 KO), yang masing-masing ingin terus membangun momentum.
Dengan Mary Spencer mempertahankan gelarnya di kandang dan Mikaela Mayer mengejar gelar divisi ketiga, tanggal 30 Oktober menjanjikan salah satu malam tinju wanita yang paling menarik tahun ini.
Artikel Tag: Mary Spencer, Mikaela Mayer
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/juara-menengah-junior-wba-mary-spencer-hadapi-mikaela-mayer-pada-30-oktober