4 hours ago
2
Ligaolahraga.com -
Dalam salah satu pertandingan paling dramatis di awal musim NBA, Chicago Bulls bangkit dari ketertinggalan 24 poin untuk mengalahkan Philadelphia 76ers dengan skor 113-111.
Pertandingan pada Selasa (4/11) malam itu ditutup dengan tembakan 3 poin penentu kemenangan dari Nikola Vucevic dengan sisa waktu 3,2 detik.
Kemenangan ini menandai “comeback” terbesar di NBA musim ini dan memperpanjang awal musim yang gemilang bagi Chicago, membawa Bulls ke rekor 6-1.
Josh Giddey dan kawan-kawan menyamai rekor pembukaan terbaik mereka sejak musim 2021-22, saat terakhir kali Chicago Bulls lolos ke playoff.
“Malam ini adalah salah satu kemenangan terbaik yang pernah saya alami,” kata Giddey, yang memimpin comeback dengan triple-double besar 29 poin, 15 rebound, dan 12 assist.
Ini merupajan triple-double keduanya berturut-turut, menjadikannya pemain Bulls pertama sejak Michael Jordan yang mencatat triple-double berturut-turut.
“Untuk bertahan dan keluar dari lubang itu sungguh luar biasa.”
Ketangguhan Chicago Bulls terlihat jelas setelah paruh pertama yang buruk.
Philadelphia memimpin 45-27 di kuarter pertama dan unggul hingga 22 poin di paruh kedua berkat 39 poin Tyrese Maxey dan 20 poin Joel Embiid.
Namun, upaya pertahanan Chicago menguat setelah babak pertama, membatasi 76ers hanya mencetak 42 poin di paruh kedua sambil secara bertahap memperkecil selisih skor.
Vucevic, yang mencetak 19 poin dan 10 rebound, memuji ketenangan dan keyakinan tim.
“Ketika Anda tertinggal 20 poin lebih dan menang, itu besar,” katanya. “Itu hanya menunjukkan ketahanan, keyakinan, dan kebersamaan yang kami miliki.”
Enam pemain Chicago Bulls mencetak dobel digit poin, tanda kedalaman dan chemistry tim yang semakin baik di bawah pelatih Billy Donovan.
Namun, Donovan menekankan eksekusi di akhir pertandingan setelah timeout krusial dengan 14 detik tersisa membantu mengatur permainan pemenang.
Awalnya tidak yakin dengan perannya setelah keluar dari huddle, Vucevic mengingat bertanya kepada pelatihnya, “Hey pelatih, ke mana saya harus pergi setelah membuat screen?” Donovan menyuruhnya untuk “hanya pergi ke sudut.”
Penyesuaian sederhana itu terbukti menentukan — Giddey menerobos ke dalam dan menemukan Vucevic terbuka lebar untuk tembakan penentu kemenangan.
Meskipun “comeback” yang mendebarkan, center veteran itu mengingatkan rekan setimnya untuk tidak bergantung pada aksi heroik di akhir pertandingan.
“Penting bagi kita untuk memahami bahwa ini bukan cara tim bagus bermain — kita tidak bisa terus tertinggal 20 poin lalu bangun,” kata Vucevic. “Pertandingan ini adalah contoh bagus tentang apa yang bisa kita lakukan saat bermain dengan cara yang benar. Sekarang kita harus melakukannya selama 48 menit penuh.”
Dengan kemenangan meyakinkan atas Knicks, Hawks, Magic, Pistons, dan kini 76ers, Chicago Bulls memperkenalkan diri sebagai kekuatan awal di Wilayah Timur — tim yang dibangun atas ketangguhan, kerja sama, dan keyakinan.
Artikel Tag: Chicago Bulls
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/chicago-bulls-torehkan-comeback-terbesar-musim-ini-untuk-kalahkan-76ers
