Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Inggris Cameron Norrie meraih kemenangan pertama atas petenis peringkat 1 dunia ketika berkompetisi di Paris Masters musim 2025.
Petenis peringkat 31 dunia secara mengejutkan mampu menundukkan petenis peringkat 1 dunia, Carlos Alcaraz yang tampil di bawah standar dengan kedudukan akhir 4-6, 6-3, 6-4 di babak kedua Paris Masters.
Petenis unggulan pertama, Alcaraz berkompetisi untuk kali pertama sejak ia memenangkan gelar kedelapan musim ini di Tokyo pada akhir September dan ia tampil jauh dari performa terbaiknya dalam pertemuan kedelapan melawan petenis berkebangsaan Inggris, meskipun ia tetap unggul dengan 5-3 dalam head to head mereka.
Petenis berkebangsaan Spanyol bahkan melakukan 54 unforced error dan secara tidak biasa kesulitan dengan pengaturan waktu dan gerak kali dalam waktu yang lama.
Meskipun memenangkan set pertama, Alcaraz terus mencari level permainan terbaik yang tidak kunjung tercapai dan ia terlibat percakapan seru dengan pelatih Juan Carlos Ferrero di tepi lapangan setelah ia kalah di set kedua. Kekalahan tersebut mamatahkan 17 kemenangan beruntunnya di turnamen Masters 1000, yang dimulai di Miami pada bulan Maret, ketika ia juga kalah di pertandingan pembukanya. Sementara ia mengangkat gelar Masters di Monte Carlo, Roma, dan Cincinnati.
“Sangat luar biasa, sangat berarti bagi saya,” seru Norrie tentang arti kemenangan tersebut baginya. “Saya baru saja pulih dari cedera. Musim lalu, saya kalah di babak kualifikasi pertama di sini. Saya hanya berusaha menikmati permainan tenis saya di paruh kedua musim ini dan saya berhasil melakukannya dan meraih kemenangan seperti ini, kemenangan terbesar dalam karier saya, kemenangan pertama saya atas petenis peringkat 1 dunia, dan terutama melawan petenis paling percaya diri di dunia saat ini, termasuk Jannik Sinner.
“Saya sangat senang dengan cara saya melakukannya. Saya memiliki banyak peluang, harus terus berjuang, dan berusaha lebih keras. Saya mampu bertahan dan meraih kemenangan, jadi saya sangat gembira.”
Dengan kemenangan mengejutkan tersebut, petenis berusia 30 tahun mengalahkan petenis peringkat 1 dunia untuk kali pertama dalam percobaan kelima. Petenis kidal asal Inggris pun lolos ke babak 16 besar turnamen Masters 1000 untuk kali pertama sejak di Roma pada musim 2023 dan menyamai hasil terbaiknya di Paris Masters (babak ketiga musim 2021).
Petenis berusia yang sejauh ini memenangkan satu-satunya gelar Masters 1000 di Indian Wells pada musim 2021, mengangkat tinjunya ke udara setelah memastikan kemenangan dengan mengonversi peluang match point kedua sebelum berbalik ke kotaknya untuk merayakan kemenangan.
“Saya memainkan set pertama yang sangat, sangat bagus. Saya pikir itu sangat ketat. Ia hanya memanfaatkan peluangnya, sementara saya tidak,” tambah Norrie. “Saya ingin terus menekan dan sejujurnya, itu pertandingan yang sangat menguras fisik. Saya sudah beberapa kali berlatih dengan pelatih kebugaran saya, Vasek dan saya memberi tahu tim saya bahwa ini bahkan lebih sulit daripada sesi pengondisian dengan Vasek dan dia membuat sesi-sesi itu sulit.
“Jadi saya rasa saya cukup nyaman dengan itu dan saya hanya ingin terus menekannya, saya melihatnya sering berbicara dengan timnya dan itu memberi saya kepercayaan diri.”
Menantikan Norrie di babak ketiga Paris Masters adalah petenis berkebangsaan Monako, Valentin Vacherota atau petenis tuan rumah, Arthur Rinderknech, yang memiliki hubungan sepupu.
Artikel Tag: Tenis, paris masters, Cameron Norrie, Carlos Alcaraz
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/cameron-norrie-permalukan-carlos-alcaraz-di-paris

6 hours ago
2

















































