3 hours ago
1
Ligaolahraga.com -
Setelah empat tahun persiapan matang, petinju kelas menengah junior asal Irlandia, Callum Walsh, akhirnya akan tampil di panggung global.
Petinju berusia 24 tahun ini, yang telah lama dijuluki sebagai salah satu prospek muda paling menjanjikan di dunia tinju, akan bertarung melawan petinju tak terkalahkan lainnya, Fernando Vargas Jr., pada 13 September di Allegiant Stadium, Las Vegas.
Pertarungan 10 ronde ini akan menjadi co-main event dari pertarungan super antara Canelo Alvarez dan Terence Crawford, dan akan disiarkan secara global di Netflix sebagai bagian dari proyek baru Zuffa Boxing milik TKO Group.
Callum Walsh (14-0, 11 KO) telah menjadi bintang utama dalam acara regional di Southern California dan Madison Square Garden’s Theater, sering disiarkan di UFC Fight Pass.
Namun, pertarungan ini menandai sebuah lompatan, baik dalam hal visibilitas maupun taruhannya. Bagi Walsh, ini adalah kesempatan untuk membuktikan bahwa dia layak berada di kelas berat teratas tinju.
“Saya pasti terkejut saat mendapat slot co-main event di kartu pertarungan sebesar ini,” kata Walsh kepada The Ring. “Ini adalah kehormatan dan kesempatan sempurna untuk menunjukkan kemampuan saya melawan petinju lain yang lapar dan tak terkalahkan. Pertarungan ini bisa mencuri perhatian dan menjadi pertarungan terbaik malam itu.”
Callum Walsh telah lama mendapat dukungan dari Presiden UFC, Dana White. Bersama promotor veteran Tom Loeffler, White telah menempatkan Walsh sebagai wajah tinju dalam kerajaan crossover TKO.
Dengan bimbingan pelatih Hall of Fame Freddie Roach, Walsh telah mendapatkan penggemar yang melampaui dunia tinju, sering dipromosikan selama siaran UFC dan WWE.
Hubungannya dengan MMA semakin diperkuat oleh pacarnya, petarung UFC Tabatha Ricci.
Namun, Walsh bersikeras bahwa kredensialnya sah. Sebagai juara amatir Irlandia enam kali dan peraih medali emas Eropa, dia yakin ini saatnya untuk membungkam para skeptis.
“Saat ini, saya mungkin memiliki lebih banyak penggemar UFC daripada penggemar tinju,” akunya. “Tapi pertarungan ini akan mengubah segalanya. Saya telah bertinju sejak usia enam tahun dan telah bekerja seumur hidup untuk momen ini. Sekarang dunia akan melihatnya.”
Lawannya, Fernando Vargas Jr. (17-0, 15 KO), membawa nama legendaris ayahnya dan reputasinya yang semakin meningkat.
Sebagai anak dari juara kelas menengah junior dua kali Fernando “El Feroz” Vargas, Vargas Jr. muncul sebagai lawan yang logis setelah kemenangan Walsh atas Elias Espadas pada Juni lalu, di mana Walsh bertarung dengan luka parah untuk meraih kemenangan teknis.
DraftKings menempatkan Walsh sebagai favorit -295 atas Vargas, yang menjadi underdog +225. Namun, Walsh tidak menganggap remeh lawannya.
“Saya pikir dia cepat, tapi saya yakin saya memiliki lebih banyak keterampilan, kekuatan, dan pengalaman,” katanya. “Saya telah bertarung melawan lawan yang lebih tangguh, dan secara keseluruhan, saya adalah petinju yang lebih baik.”
Bagi Callum Walsh, kemenangan tidak hanya akan mengukuhkan reputasinya—tetapi juga akan menetapkan arah rencana tinju TKO pada 2026.
“Ini adalah kesempatan saya untuk membuktikan bahwa saya bukan hanya sekadar hype,” kata Walsh. “Saya ingin membuat pernyataan bahwa saya adalah petinju kelas dunia yang siap untuk level berikutnya.”
Artikel Tag: Callum Walsh
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/callum-walsh-cari-momen-penentu-saat-era-tko-boxing-diluncurkan-di-netflix
