Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Impotensi. Itu adalah perasaan terburuk yang dapat dialami seorang petenis dan itu adalah hal yang harus Alex De Minaur alami selama tampil di ATP Finals, Turin musim 2024.
Menghadapi Jannik Sinner saat ini menjadi tugas berat yang tampaknya ditakdirkan untuk berakhir dengan kekalahan, sesuatu yang dijelaskan secara menyeluruh oleh petenis berkebangsaan Australia dengan merinci apa yang dirasakannya ketika menghadapi petenis peringkat 1 dunia di ATP Finals.
Ketika seorang petenis kalah enam kali dari 72 pertandingan yang ia lakoni dalam sepuluh bulan terakhir, itu bukti bahwa ia pasti bermain dengan sangat baik dan mampu menebar keraguan serta keputusasaan pada lawan-lawannya.
Petenis berkebangsaan Australia mengalami secara langsung apa yang diperlukan untuk menghadapi Sinner saat ini, petenis yang menjadi kekuatan dominan di turnamen saat ini. Ia menjelaskan dengan sempurna aura hampir tidak terkalahkan yang menyelimuti petenis berkebangsaan Italia.
“Saya mengawalinya dengan baik, tetapi dengan segera menyadari bahwa mustahil mempertahankan level yang diperlukan untuk bersaing dengan Jannik saat ini. Kecepatan bolanya lebih tinggi daripada petenis lain, ia sangat solid dari area baseline, dan servisnya telah meningkat dengan signifikan. Ia memiliki tingkat kepercayaan diri dan konsistensi yang mengesankan saat ini. Sangat sulit menemukan kekurangan dari permainannya, karena ia bergerak dengan cepat dan memiliki kekuatan pukulan yang ekstrim,” jelas De Minaur.
Kini, petenis berkebangsaan Australia telah telah kalah di ketujuh pertemuan melawan Sinner, jadi, ia mengetahui betul apa yang ia bicarakan.
“Saya tahu bagaimana rasanya mengalahkan sisa petenis dalam grup, jadi, saat ini saya merasa lega setelah tidak harus menghadapi Jannik lagi. Saya kagum dengan bagaimana ia meningkatkan pengembaliannya. Ia menguasai lapangan dengan sangat baik, selalu memukul dengan apik, sehingga sulit untuk mengambil inisiatif. Bahkan saat bermain dengan servis pertama,” sambung De Minaur.
Kualifikasi petenis berkebangsaan Australia untuk ATP Finals muim ini layak ia dapatkan, mengingat musim luar biasa yang telah ia lalui dan bagaimana ia mengatasi cedera yang tampaknya bisa mempengaruhi akhir musimnya.
“Hampir seperti keajaiban bahwa saya berada di turnamen ini karena saya melewati masa-masa sulit karena cedera. Saya merasa lebih baik dan lebih baik, ini adalah kerja keras yang terus menerus. Saya belum berada di tempat yang saya inginkan, tetapi saya merasa saya telah membuat kemajuan,” tukas De Minaur.
Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Alex de Minaur, Jannik Sinner
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/alex-de-minaur-ungkap-hal-tersulit-ketika-hadapi-jannik-sinner