Ligaolahraga.com -
Berita MotoGP: Nicolo Bulega menilai Toprak Razgatlioglu memiliki semua modal untuk sukses di MotoGP. Namun menurutnya ada satu faktor krusial yang akan menentukan apakah sang juara WSBK itu bisa langsung bersinar atau justru kesulitan.
Persaingan sengit di World Superbike kini akan berlanjut ke paddock MotoGP. Setelah Nicolo Bulega mencicipi debutnya bersama Ducati pada akhir musim 2025, Toprak Razgatlioglu bersiap memulai petualangan barunya di kelas utama MotoGP pada 2026 bersama Pramac Yamaha.
Bulega akan berperan sebagai pebalap penguji dan cadangan Ducati, dengan fokus utama pada pengembangan motor 850 cc untuk regulasi 2027. Sementara itu, Razgatlioglu akan menjalani musim penuh pertamanya di MotoGP, sebuah tantangan besar setelah bertahun tahun mendominasi World Superbike.
Toprak datang dengan reputasi mentereng sebagai juara dunia tiga kali dan dikenal dengan gaya balap agresif serta kemampuan pengereman luar biasa. Namun MotoGP jelas berbeda, baik dari karakter motor, ban, hingga tingkat persaingan. Yamaha sendiri masih berada dalam fase pembangunan setelah musim 2025 yang sulit, di mana mereka finis di dasar klasemen pabrikan.
Nicolo Bulega menilai, kunci keberhasilan Toprak di MotoGP tidak hanya terletak pada bakat individu. Menurut pebalap Italia itu, performa motor Yamaha akan sangat menentukan.
“Banyak hal bergantung pada bagaimana Yamaha tampil,” ujar Bulega sebagaimana dikutip dari Motosan.
“Kami sudah melihat Fabio Quartararo, yang menurut saya sangat kuat, juga kesulitan. Toprak punya talenta luar biasa, dan jika Yamaha memberinya motor yang kompetitif, dia tidak akan punya masalah untuk berada di barisan depan juga di MotoGP.”
Pendapat Bulega sejalan dengan pandangan banyak pihak di paddock. Adaptasi Toprak ke MotoGP diperkirakan membutuhkan waktu, terlebih Yamaha akan memperkenalkan mesin V4 yang masih dalam tahap pengembangan. Musim 2026 pun diproyeksikan sebagai tahun transisi bagi pabrikan asal Iwata tersebut.
Toprak sendiri menyadari tantangan yang menantinya. Ia tidak menargetkan hasil instan dan memahami bahwa posisi di luar 10 besar masih tergolong realistis pada musim debutnya. Fokus utamanya adalah belajar, beradaptasi, dan menyiapkan diri menghadapi regulasi baru 2027.
Bagi Bulega, pengalaman singkatnya menggantikan Marc Marquez di Ducati pada dua seri terakhir 2025 menjadi bukti bahwa transisi dari Superbike ke MotoGP bukan perkara mudah. Meski demikian, ia yakin pebalap sekelas Toprak Razgatlioglu akan mampu menyesuaikan diri, selama Yamaha mampu menyediakan fondasi teknis yang tepat.
Artikel Tag: Toprak Razgatlioglu, Nicolo Bulega, MotoGP 2026, yamaha
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/ada-satu-syarat-agar-toprak-razgatlioglu-bisa-langsung-bersinar-di-motogp

3 hours ago
4

















































