Ligaolahraga.com -
Sydney McLaughlin-Levrone dan Armand Duplantis menutup tahun 2025 dengan gemilang setelah dinobatkan sebagai “World Athletes of the Year” pada ajang World Athletics Awards di Monaco.
Penghargaan ini diberikan kepada atlet yang menunjukkan performa luar biasa sepanjang tahun kompetisi.
Sydney McLaughlin-Levrone, pelari asal Amerika Serikat, juga memenangkan kategori atlet trek putri.
Ia tampil luar biasa di nomor 400 meter dan 400 meter gawang, mencatat rekor kemenangan beruntun sebanyak 24 race dan tidak terkalahkan selama dua tahun terakhir.
Di Kejuaraan Dunia Tokyo, Sydney McLaughlin-Levrone memecahkan rekor yang telah bertahan selama 42 tahun dan mencatat waktu tercepat kedua sepanjang sejarah.
Prestasi tersebut menjadikannya atlet pertama yang meraih gelar juara dunia di nomor 400 meter datar sekaligus 400 meter gawang.
Bagi Sydney McLaughlin-Levrone, tahun ini merupakan perjalanan mental dan fisik yang menantang.
“2025 adalah tahun melampaui batas kenyamanan dan mengeksplorasi kemampuan,” ujarnya. Ia bertekad melanjutkan peningkatan performa di 2026.
Sementara itu, Armand Duplantis memperlihatkan dominasinya di cabang lompat galah dunia.
Atlet asal Swedia ini memecahkan empat rekor dunia hanya dalam satu tahun, masing-masing dengan peningkatan satu sentimeter, hingga mencapai tinggi 6,30 meter.
Ia menyapu bersih 16 kompetisi yang diikutinya sepanjang musim, termasuk gelar dunia serta mahkota Diamond League kelima berturut-turut.
Armand Duplantis juga dianugerahi gelar atlet lapangan putra terbaik tahun ini.
Dengan senyuman, ia mengatakan berharap “terus mengganggu para pemilih” dengan prestasi-prestasi baru yang sulit diabaikan.
Selain dua bintang utama tersebut, beberapa atlet lain juga menerima penghargaan khusus.
Emmanuel Wanyonyi dari Kenya terpilih sebagai atlet trek putra terbaik, sementara Nicola Olyslagers dari Australia memenangkan kategori atlet lapangan putri setelah mendominasi nomor lompat tinggi.
Maria Perez dan Sabastian Sawe terpilih sebagai atlet luar stadion terbaik, berkat pencapaian mereka di nomor jalan cepat dan maraton.
Kategori Rising Star jatuh kepada Edmund Serem dari Kenya dan Zhang Jiale dari China, dua atlet muda yang bersinar di level dunia.
Dalam pidatonya, Presiden World Athletics, Sebastian Coe, menyebut ajang ini sebagai perayaan prestasi tertinggi dalam olahraga atletik.
Ia juga menyampaikan bahwa Kejuaraan Dunia Tokyo 2025 menjadi salah satu edisi paling berdampak dalam sejarah cabang olahraga tersebut.
Dengan prestasi luar biasa dari para pemenang, tahun 2025 menjadi salah satu musim paling kompetitif dan bersejarah dalam dunia atletik modern.
Artikel Tag: Sydney McLaughlin-Levrone, Armand Duplantis
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/sydney-mclaughlin-levrone-dan-armand-duplantis-atlet-terbaik-dunia-2025

3 hours ago
2

















































