Steiner Ungkap Suasana McLaren Memanas Jelang Penentuan Gelar

3 hours ago 3

Ligaolahraga.com -

Berita F1: Mantan prinsipal tim Haas, Guenther Steiner, menilai suasana di internal McLaren sedang jauh dari kata kondusif menjelang Grand Prix Abu Dhabi yang akan menentukan gelar dunia Formula 1 musim 2025. Menurutnya, semua orang di dalam tim “tidak bahagia”, tetapi enggan berbicara karena budaya tim yang cenderung menjaga harmoni secara ketat.

McLaren tiba di Yas Marina dengan posisi yang masih menguntungkan, karena Lando Norris dan Oscar Piastri sama-sama memiliki peluang menjadi juara dunia. Norris berada 12 poin di depan Max Verstappen, sedangkan Piastri hanya empat poin di belakang pebalap Red Bull tersebut. Namun peluang besar itu kini terasa rapuh setelah dua pekan penuh insiden yang membuat kepercayaan terhadap keputusan strategis tim kembali dipertanyakan.

Kesalahan mereka di Qatar menjadi sorotan utama. Saat safety car muncul pada lap ketujuh setelah kecelakaan Nico Hulkenberg, tim memutuskan untuk tidak memanggil Norris dan Piastri masuk pit. Keputusan tersebut terbukti merugikan karena memberi Verstappen ruang untuk mengambil kemenangan penting, sekaligus memangkas jarak di klasemen. Padahal, pace McLaren sepanjang akhir pekan tersebut sebenarnya cukup kuat untuk merebut hasil maksimal.

Seminggu sebelumnya, kedua mobil MCL39 juga didiskualifikasi di Las Vegas karena pelanggaran ketebalan plank. Dua insiden beruntun itu membuat tekanan internal meningkat, meski baik Norris, Piastri, maupun manajemen tim tidak menampik atau menyalahkan pihak tertentu secara terbuka.

Namun Steiner menilai kondisi sebenarnya lebih panas dari yang terlihat. Dalam wawancaranya, ia menyebut, “Menurut saya mereka semua sedang tidak senang, hanya saja tidak ada yang ingin mengatakannya, karena itu budaya tim.” Ia menambahkan beberapa kalimat yang memperhalus kutipannya, “Ini bukan budaya yang buruk, bukan berarti salah, tetapi di dalam hati mereka pasti merasa kecewa melihat peluang besar ini dimainkan di batas yang sangat berisiko.”

Steiner juga menilai tekanan yang dihadapi McLaren luar biasa besar mengingat kesempatan merebut gelar dunia bukan hal yang datang setiap musim. Ia berpendapat, “Jika mereka gagal meraih gelar, saya tidak yakin semua orang akan tetap diam. Situasi bisa saja meledak keluar.”

McLaren saat ini memang diyakini memiliki mobil paling konsisten di grid, namun dua pekan terakhir menunjukkan bahwa strategi yang kurang tepat bisa menjadi faktor penentu dalam pertarungan gelar. Semua mata kini tertuju pada bagaimana tim oranye tersebut merespons tekanan di Abu Dhabi.

Artikel Tag: McLaren, lando norris, Oscar Piastri, gp abu dhabi, F1 2025

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/steiner-ungkap-suasana-mclaren-memanas-jelang-penentuan-gelar

Read Entire Article
Sports | | | |