Soal Donasi Bencana Perlu Izin dan Audit, Ini Kata Mensos

3 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul buka suara meluruskan pernyataan sebelumnya yang viral bahwa untuk membuka pengumpulan atau open donasi bagi korban bencana butuh izin.

Dia menegaskan, membuka penampungan bantuan lalu menyalurkannya ke daerah bencana baik lewat lembaga maupun gerakan sosial diperbolehkan.

Ia mengingatkan pemberian donasi memang memiliki ketentuan yang mengatur. Namun meski izin merupakan sebuah ketentuan, selalu ada pengecualian di tengah kedaruratan, termasuk bencana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gus Ipul mengatakan di tengah kondisi bencana, penyaluran bantuan dan donasi menjadi fokus utama. Setelah itu, barulah pengumpulan donasi tersebut diajukan izinnya ke instansi berwenang. Bukan hanya izin, dia menerangkan pengumpulan dan penyaluran bantuan itu pun harus diaudit.

"Membantu saat bencana sangat dibolehkan. Memang ada ketentuan, tetapi saat bencana boleh dikumpulkan dulu, dibagi, disumbangkan terutama kepada mereka yang sangat membutuhkan bantuan cepat. Itu diperbolehkan," kata Gus Ipul mengutip keterangannya, Kamis (11/12).

Instansi pengajuan izin dan audit

Gus Ipul lalu menjelaskan donasi bantuan dalam lingkup regional di area kota/kabupaten cukup mengajukan ke dinas sosial.

Sementara donasi bantuan di lingkup nasional bisa mendaftarkan izin penggalangan dana ke Kementerian Sosial dengan menyertakan rekomendasi dari Dinas Sosial.

Selain perizinan, Gus Ipul menyampaikan ada ketentuan lain yang mengiringi penggalangan dana atau donasi, yakni penyelenggaraan audit.

Dia menerangkan bagi penggalangan dana dengan nilai kurang dari Rp500 juta, cukup diadakan audit internal.

Sementara untuk jumlah penggalangan dana lebih dari Rp500 juta harus melibatkan akuntan publik dan menyerahkan laporannya ke Kementerian Sosial.

Ia menekankan hal itu menjadi penting. Salah satunya ialah meningkatkan kredibilitas lembaga/gerakan sosial dan meningkatkan rasa percaya dan masyarakat bahwa donasi mereka telah sampai di tangan yang tepat.

"Ini semua untuk apa? Agar supaya ada pertanggungjawaban secara bersama-sama oleh kita semua, dan kita tahu apa yang sudah dikerjakan. Untuk masyarakat, makin senang karena uang yang dibagikan, uang yang disumbangkan itu dipergunakan dengan baik dan diberikan kepada orang yang berhak," ucap Gus Ipul.

Beberapa hari lalu ramai menjadi bahan pembicaraan media sosial dan pemberitaan perihal pernyataan Gus Ipul perihal aturan izin penggalangan dana untuk membantu korban bencana banjir bandang dan longsor yang sporadis di tiga provinsi Pulau Sumatra--Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Kala itu hal tersebut disampaikan Gus Ipul di Kantor Kemensos menanggapi maraknya aksi solidaritas berbagai pihak dari mulai perusahaan hingga masyarakat sipil, dan selebritas atau pemengaruh (influencer) yang membuka donasi hingga miliaran untuk disalurkan ke tiga provinsi tersebut.

(mnf/kid)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Sports | | | |