Rusia Kembali Bertarung dengan Bendera Nasional di Ajang Judo Internasional

1 day ago 7

Ligaolahraga.com -

Keputusan kontroversial kembali muncul di dunia olahraga internasional setelah International Judo Federation (IJF) mengumumkan bahwa atlet Rusia kini diizinkan kembali bertanding dengan bendera, simbol, serta lagu kebangsaan mereka.

Kebijakan ini mulai berlaku pada penyelenggaraan Abu Dhabi Grand Slam 2025 yang berlangsung pada 28-30 November.

IJF menyampaikan bahwa keputusan ini merupakan langkah untuk “mengembalikan representasi nasional penuh” bagi atlet Rusia, meskipun perang di Ukraina masih berlangsung dan banyak organisasi olahraga dunia tetap mempertahankan larangan keras terhadap simbol negara tersebut.

Dalam pernyataannya, IJF menegaskan bahwa atlet tidak boleh dibebani tanggung jawab atas tindakan pemerintah atau institusi politik negara mereka.

Federasi juga menyebut bahwa tugas utama organisasi olahraga adalah menjaga netralitas, perlindungan atlet, serta integritas kompetisi.

Larangan terhadap keikutsertaan atlet Rusia mulai diterapkan sejak invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022.

Beberapa federasi internasional menerapkan pembatasan ketat, termasuk larangan tampil dengan identitas nasional.

Di sisi lain, Komite Olimpiade Internasional (IOC) masih mempertahankan posisi berbeda: atlet Rusia diperbolehkan bertanding di Olimpiade Milan-Cortina 2026 namun hanya sebagai atlet netral, tanpa bendera dan lagu kebangsaan.

Presiden Federasi Judo Rusia, Sergey Soloveychik, menyambut langkah ini dengan antusias dan menyebutnya sebagai keputusan bersejarah yang adil serta berani.

Menurutnya, langkah ini menunjukkan iktikad IJF untuk memisahkan olahraga dari konflik geopolitik.

Tidak hanya Rusia, IJF sebelumnya juga telah mengembalikan status penuh bagi atlet Belarus.

Belarus diketahui memberikan dukungan logistik dan militer kepada Rusia dalam invasi ke Ukraina, termasuk menjadi lokasi peluncuran pasukan dan rudal di awal perang.

IJF menekankan bahwa dunia olahraga tidak boleh terjebak dalam agenda politik global dan bahwa inklusivitas harus tetap menjadi prinsip utama.

Mereka juga mengingatkan bahwa Rusia merupakan salah satu negara dengan tradisi terkuat dalam olahraga judo dan kehadiran penuh mereka diyakini akan meningkatkan level kompetisi internasional.

Keputusan ini kembali menyoroti hubungan erat Presiden Rusia Vladimir Putin dengan judo.

Putin dikenal sebagai praktisi judo aktif dan hadir langsung dalam pertandingan cabang olahraga tersebut di Olimpiade London 2012.

Namun, setelah invasi dimulai, IJF mencabut statusnya sebagai presiden kehormatan federasi karena alasan konflik yang sedang berlangsung.

Dengan langkah ini, dunia olahraga kembali menghadapi perdebatan besar mengenai netralitas, keadilan, dan dampak geopolitik terhadap kompetisi internasional.

Waktu akan menentukan apakah keputusan ini akan diterima atau terus menuai kritik dari berbagai pihak.

Artikel Tag: judo

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/rusia-kembali-bertarung-dengan-bendera-nasional-di-ajang-judo-internasional

Read Entire Article
Sports | | | |