5 hours ago
2
Ligaolahraga.com -
Berita Badminton : Kepala pelatih nasional Rexy Mainaky mengungkapkan bahwa keputusan Indonesia untuk mengirimkan skuad yang kekurangan kekuatan merupakan faktor kunci dalam Persatuan Bulu Tangkis Malaysia ( BAM ) yang menetapkan target ambisius empat medali emas untuk SEA Games Thailand.
BAM memutuskan untuk menambah target emas awalnya dua menjadi empat berdasarkan hasil gemilang sejumlah pebulu tangkis Malaysia dan absennya tunggal putra Indonesia peringkat 4 dunia Jonatan Christie serta pasangan ganda putra terbaik mereka, peringkat 9 dunia Fajar Alfian/Shohibul Fikri.
Kompetisi bulu tangkis akan diadakan dari 7-14 Desember di Bangkok.
Keikutsertaan Jonatan dan Fajar-Shohibul tentu membuat Indonesia terlalu kuat di nomor beregu putra.
Malaysia menargetkan kesuksesan di ganda putra, di mana ganda putra peringkat 2 dunia Aaron Chia-Soh Wooi Yik atau ganda putra peringkat 5 dunia Man Wei Chong-Tee Kai Wun diharapkan mampu meraih medali emas.
Cabang sektor lain yang dipertandingkan adalah ganda putri (peringkat 2 dunia Pearly Tan-M. Thinaah) dan ganda campuran (Chen Tang Jie-Toh Ee Wei).
Rexy Mainaky mengatakan, meski Malaysia merupakan pesaing sejati di ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran, skuadnya awalnya tidak menargetkan emas di nomor beregu putra.
"Saya bilang target empat medali emas itu realistis. Dan ya... saya optimistis," ujar Rexy saat upacara pengibaran bendera di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM), Kamis (4 Desember).
"Namun, target kami awalnya bukan medali emas untuk nomor beregu. Itu karena kami pikir Indonesia akan datang dengan tim yang kuat, seperti Jonatan dkk. Apalagi ada Thailand sebagai tuan rumah."
"Saya masih belum bisa bilang akan mudah mengalahkan Indonesia hanya dengan dua ganda kuat, tapi itu mungkin (di tim putra)," ujarnya.
"Aaron-Wooi Yik berada di peringkat No. 2 dan Wei Chong-Kai Wun di No. 5, dan berdasarkan rekor pertemuan, mereka dapat mengalahkan dua ganda Indonesia saat ini di Olimpiade."
"Kami hanya butuh satu poin dari dua atau tiga nomor tunggal putra. Leong Jun Hao adalah pemain tim yang baik."
Sementara itu, Rexy Mainaky yakin peraih medali perak kejuaraan dunia Pearly-Thinaah memiliki keunggulan untuk mengamankan emas pertama mereka di SEA Games.
"Semuanya dalam kondisi bagus, terutama Pearly-Thinaah, dan karena hasil mereka yang konsisten, saya bisa bilang, alhamdulillah, ada peluang besar di ganda putri. Saya bisa bilang 60-40," tambah Rexy.
"Ketika saya berbicara dengan Pearly-Thinaah setelah turnamen, dia bertanya, 'Kapan saya bisa berlibur?' Tapi saya katakan kepadanya untuk tidak fokus pada liburan, tetapi menangkan ajang ini, dan kemudian SEA Games."
"Mereka bilang belum pernah bermain di SEA Games dan menginginkan emas. Jadi, inilah motivasi yang kami inginkan."
Di ganda putra, Aaron-Wooi Yik dan Wei Chong-Kai Wun akan diuji oleh ganda putra Indonesia peringkat 8 dunia Sabar Karyaman-Moh Reza Isfahani dan ganda putra peringkat 20 dunia Leo Rolly Carnando-Bagas Maulana.
Meski demikian, Rexy Mainaky tetap berharap dapat menyaksikan final antar-pemain Malaysia.
"Di ganda putra, jika Aaron-Wooi Yik dan Wei Chong-Kai Wun dalam performa bagus, saya yakin mereka bisa mencapai final sesama pemain Malaysia," kata Rexy.
"Tapi kalau saya bilang begini, mungkin Indonesia akan bilang tidak... tapi yang pasti, kalau mereka bermain bagus, saya yakin kedua pasangan ini bisa melakukannya."
Ganda campuran nomor 3 dunia Chen Tang Jie/Toh Ee Wei akan menghadapi tantangan terberat mereka dari pasangan nomor 4 dunia Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
Namun, Rexy tetap yakin pasangan Malaysia dapat menang dengan mengulangi performa mereka di Kejuaraan Dunia di Bangkok.
"Satu-satunya lawan berat Tang Jie-Ee Wei adalah Dechapol-Supissara, tapi kalau mereka bisa bermain sebaik di Kejuaraan Dunia, saya rasa peluang kami di ganda campuran 55-45," imbuh Rexy.
Pasangan terbaik kami akan menuju Final Tur Dunia (17-21 Desember) dan saya yakin semua orang dapat mencari motivasi yang baik di SEA Games.
Acara beregu putra dan putri akan diadakan di Universitas Thammasat pada 7-10 Desember, diikuti oleh acara individu pada 11-14 Desember.
Terakhir kali Malaysia memenangkan empat emas (4-3-3) juga terjadi di Bangkok pada SEAP Games 1975, dan kota itu mungkin bisa menjadi jimat keberuntungan lagi jika pasangan teratas mereka bangkit pada kesempatan itu.
Artikel Tag: rexy mainaky, SEA Games Thailand
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/rexy-mainaky-targetkan-4-medali-emas-di-sea-games-thailand-2025
