10 hours ago
3
Ligaolahraga.com -
Pongsapak Laopakdee menampilkan “comeback” yang mengesankan di Kejuaraan Amatir Asia-Pasifik.
Ia bangkit dari defisit enam pukulan dengan skor 4-under 68 di putaran final sebelum mengalahkan Taisei Nagasaki, pegolf Jepang berusia 16 tahun, di hole playoff ketiga pada Minggu (26/10) di Emirates Golf Club.
Dengan kemenangan ini, “Fifa” Laopakdee mendapatkan undangan untuk berpartisipasi dalam Turnamen Masters 2026 dan Open Championship di Royal Troon.
Pemain junior Arizona State berusia 21 tahun ini menjadi pegolf Thailand pertama yang memenangkan kejuaraan bergengsi yang dimulai pada 2010, mengakhiri penampilannya dengan ketenangan dan akhir yang bersejarah.
“Saya berkata kepada pelatih saya, ‘Saya akan memenangkan turnamen ini dan menjadi pegolf amatir Thailand pertama yang bermain di Masters,’” kata Pongsapak Laopakdee setelahnya. Menatap langsung ke kamera, ia menambahkan dengan senyum, “Pelatih, saya melakukannya!”
Momen kemenangan Laopakdee terjadi di lubang ke-18 par-5 di lapangan Majlis. Pukulan 6-iron-nya hampir melewati rintangan air, berhenti beberapa inci di luar garis kuning di lereng.
Dari sana, ia berhasil mendapatkan birdie kelima berturut-turut — rangkaian yang dimulai di lubang ke-17 dalam putaran reguler — untuk memaksa playoff.
Serangannya di sembilan hole terakhir sungguh luar biasa. Laopakdee mencatatkan skor 5-under 32 di sembilan hole terakhir, termasuk birdie krusial di dua hole terakhir.
“Setelah menyelesaikan hole ke-18, saya bahkan tidak menyadari bahwa saya mencatatkan 5-under di sembilan hole terakhir,” katanya. “Itu golf yang luar biasa. Terima kasih kepada Taisei — dia membuat hidup saya sangat sulit.”
Nagasaki, yang memulai hari dengan keunggulan lima pukulan atas Rintaro Nakano, berjuang dengan gigih tetapi goyah di bawah tekanan yang semakin besar.
Remaja Jepang itu memiliki kesempatan untuk mengunci kemenangan di hole terakhir regulasi tetapi gagal memasukkan putt birdie 4 kaki, menutup dengan skor 2-over 74 dan finis imbang dengan Laopakdee di 15-under 273.
Playoff menghasilkan lebih banyak drama.
Di lubang ekstra pertama, kedua pemain membuat birdie di lubang ke-18, Nagasaki memasukkan pukulan 2 kaki setelah bermain aman, sementara Laopakdee berjuang dari belakang green.
Mereka bertukar birdie lagi di lubang par-4 ke-17, dengan Laopakdee mengandalkan kekuatan dan Nagasaki menunjukkan sentuhan halus di sekitar green.
Namun, di lubang playoff ketiga — kembali di lubang ke-18 — pukulan drive Nagasaki melenceng ke kiri, dan chip-nya dari rumput tebal keluar terlalu keras, meninggalkan pukulan dua putt yang panjang.
Pongsapak Laopakdee dengan tenang mengonversi birdie up-and-down lainnya untuk memastikan kemenangan.
“Sangat kecewa,” kata Nagasaki, menahan air mata. “Saya benar-benar kesulitan untuk mencetak skor.”
Bagi Pongsapak Laopakdee, kemenangan ini tidak hanya mengukuhkan namanya dalam sejarah golf Asia tetapi juga membuka pintu ke panggung terbesar olahraga ini.
Dari Bangkok hingga Augusta, bintang Thailand baru siap bersinar.
Artikel Tag: Pongsapak Laopakdee
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/golf/pongsapak-laopakdee-berhasil-raih-tempat-di-masters-dan-open-championship
