Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Madison Keys akan menghadapi hal pertama dalam kariernya bulan depan saat ia berusaha mempertahankan gelar Grand Slam pertamanya di Australian Open, Melbourne.
Setelah memenangkan Australian Open musim 2025 dengan cara yang mengejutkan tetapi menakjubkan, perjalanan petenis AS memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya sungguh luar biasa.
Akan tetapi, petenis berusia 30 tahun kini menghadapi kehormatan yang unik dan prestisius untuk memastikan tidak ada seorang pun yang merebut mahkota tersebut dari kepalanya jelang kembali ke Grand Slam di Melbourne.
Petenis peringkat 7 dunia pun telah mengungkapkan tentang tekanan yang menyertainya, tetapi juga keistimewaan yang ia rasakan saat menyandang gelar tersebut.
Berbicara di ajang eksibisi, Charlotte Invitational, bersama Venus Williams, Frances Tiafoe, dan Taylor Fritz, ia ditanya tentang kesuksesannya di Australian Open awal musim ini.
Ditanya tentang pandangannya kini setelah 11 bulan berjalan dan bagaimana perasaannya tentang kembali ke kota yang bersejarah baginya, Keys mengakui, “Saya pikir tentu akan ada tekanan dengan menjadi juara bertahan. Akan gila jika saya mengatakan tidak ada tekanan.”
“Tetapi saya rasa itu hanya soal bagaimana kita memandangnya. Yang jelas, itu pencapaian besar dan akan menjadi kehormatan besar memasuki Grand Slam untuk kali pertama sebagai juara bertahan.”
“Saya juga sangat menantikan seluruh musim hard-court di Australia. Bagian itu selalu menjadi salah satu bagian favorit saya dalam satu musim, jadi, saya benar-benar menantikan untuk kembali.”
“Saya memang tidak mendapati akhir musim sempurna seperti yang saya inginkan, tetapi kadang-kadang itu kenyataan olahraga ini. Meraih kesuksesan sebanyak yang saya raih di sepanjang musim. Saya tetap menyelesaikan salah satu musim terbaik saya.”
“Jadi, saya pikir saya akan memanfaatkan beberapa pekan ke depan untuk meningkatkan diri, mencoba menambahkan beberapa hal ke dalam permainan saya, dan semoga bisa mengawali musim depan dengan sangat baik.”
Sementara petenis peringkat 7 dunia akan kembali ke Melbourne sebagai juara bertahan, rasanya akhir musim 2025 yang kurang memuaskan telah membuat peluangnya untuk mempertahankan gelar di Melbourne berkurang. Lagipula, Aryna Sabalenka yang ia kalahkan di final musim ini hampir akan menjadi petenis yang difavoritkan.
Sabalenka yang telah dua kali menjuarai Australian Open, musim ini memenangkan gelar US Open lain dan tanpa diragukan ia merupakan salah satu petenis hard-court terbaik saat ini. Tetapi penampilan memukau Elena Rybakina pada akhir musim ini, termasuk kemenangan atas petenis peringkat 1 dunia di WTA Finals, telah membawanya ke dalam persaingan.
Siapa pun yang akan memenangkan gelar di Melbourne akan menghadapi tantangan berat, dengan nama-nama besar seperti Cori Gauff, Amanda Anisimova, dan Mirra Andreeva juga tidak terbendung. Usaha mempertahankan gelar Keys harus sempurna jika ia ingin meraih kesuksesan.
Artikel Tag: Tenis, australian open, Madison Keys
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/madison-keys-ungkap-perasaan-kembali-ke-melbourne-sebagai-juara-bertahan

4 hours ago
4

















































