Jorge Martin Harus Tiru Kesabaran Bezzecchi Demi Maksimalkan Motor Aprilia

16 hours ago 6

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP: Aprilia telah membuktikan diri sebagai pabrikan yang mampu menang dan membuat Ducati kerepotan. Karena itu, Jorge Martin diminta mengawali musim 2026 dengan kesabaran, hal yang terbukti menjadi kunci sukses dari Marco Bezzecchi.

Jorge Martin memasuki MotoGP 2026 dengan misi besar: mereset ulang hubungannya dengan Aprilia setelah tahun penuh drama. Musim 2025 berjalan seperti roller coaster bagi Juara Dunia 2024 itu. Cedera serius pada tes pramusim membuatnya absen panjang dan gagal membangun ritme dengan RS-GP.

Minimnya waktu adaptasi menjadi masalah. Ketika ia kembali, motor Aprilia terasa “asing” dan sulit dikendalikan. Ketidaksabaran pun memuncak, termasuk munculnya ketegangan soal keinginan memutus kontrak lebih awal. Namun setelah negosiasi panjang, Martin tetap bertahan dan memilih memulai ulang perjalanan bersama Aprilia pada 2026.

Satu hal yang tak bisa ia pungkiri: Aprilia bukan lagi tim medioker. Musim 2025 menjadi bukti nyata bagaimana RS-GP berubah menjadi motor pemenang. Marco Bezzecchi bangkit menjadi penantang gelar melalui enam kemenangan dan delapan podium, sementara Raul Fernandez dari tim satelit Trackhouse juga ikut mencatat kemenangan perdananya di MotoGP.

Fabiano Sterlacchini, Direktur Teknis Aprilia, menegaskan bahwa Martin harus menjalani proses adaptasi seperti yang dilakukan Bezzecchi. Menurutnya, kesabaran adalah kunci penting agar Martin bisa menemukan kecocokan dengan karakter RS-GP.

“Kita harus memulai 2026 secara bertahap. Motor ini sudah terbukti kompetitif, bahkan dengan lebih dari satu pembalap,” ujar Sterlacchini kepada Moto.it.

Ia menambahkan bahwa Martin perlu menemukan cara mengintegrasikan gaya balapnya dengan RS-GP, proses yang berhasil dilakukan Bezzecchi dan Raul Fernandez. Adaptasi yang mulus dari kedua rekan setimnya itu tidak terjadi secara instan, tetapi dari proses panjang dan kesabaran menghadapi karakter khas motor Aprilia.

Selain faktor teknis, Aprilia juga memahami bahwa kondisi Martin yang baru pulih dari cedera membuat prosesnya lebih panjang. Karena itu, Sterlacchini memastikan tim akan terus mengembangkan motor agar sesuai dengan kebutuhan Martin.

“Kami harus terus mengembangkan motor untuk memecahkan masalah yang dialami Martin. Saat ini, dia belum bisa menyesuaikannya dengan gaya balapnya,” lanjutnya.

Aprilia kini berada dalam momentum positif setelah menutup 2025 sebagai satu-satunya pabrikan yang benar-benar mampu mengganggu dominasi Ducati. Jika Martin mampu meniru kesabaran Bezzecchi, bukan mustahil ia kembali ke performa terbaiknya pada musim 2026.

Artikel Tag: Jorge Martin, aprilia, Marco Bezzecchi

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/jorge-martin-harus-tiru-kesabaran-bezzecchi-demi-maksimalkan-motor-aprilia

Read Entire Article
Sports | | | |